ditphat.net Edukasi – Webinar “Makin Cakap Digital 2024” yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Penerangan (Kemenkominfo) merupakan inisiatif untuk memberikan pelatihan Literasi Digital di bidang pendidikan. Acara ini merupakan kelanjutan dari webinar pertama yang telah berjalan selama 3 tahun.
Tujuan utama dari pelatihan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan digital anak-anak dan remaja khususnya di wilayah timur Indonesia, khususnya di Maluku-Papua, tentang media Digital dan media (media sosial) merupakan bagian penting dalam kehidupan masyarakat sehari-hari. hidup. Gulung lagi, oke?
Dalam kurun waktu empat tahun, penelitian ini telah memberikan dampak signifikan di Papua Barat dengan mencapai indeks 3,62 dan menempati peringkat keempat setelah kota Yogyakarta, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Timur, menurut tampak dari database penelitian Literatedigital.id. Hasil positif ini menunjukkan Makin Cakap Digital benar-benar berkontribusi terhadap transformasi masyarakat Indonesia di era digital.
Digital Episode 2 2024 bisa fokus pada Sektor Pendidikan Maluku-Papua di Cayman. Studi online ini menjawab bagaimana penggunaan media sosial untuk berkomunikasi secara luas oleh masyarakat Indonesia. Sekalipun menawarkan akses pencarian informasi yang tidak terbatas, model komunikasi ini memiliki tantangan, terutama terkait kebebasan berkomunikasi melalui ide-ide yang belum diketahui.
Webinar ini diadakan secara gratis sebagai bagian dari komitmen pemerintah Indonesia kepada masyarakat. Peserta harus mendaftar melalui link yang telah disediakan sebelumnya. Setelah registrasi, peserta akan mendapatkan link Zoom dan password melalui email untuk mengakses webinar pada 5 Maret 2024.
CEO Aptics Samuel Abrijani Pangerapan membuka webinar dengan menyampaikan tujuan diadakannya workshop penyuluhan Capable Digital 2024 “Studi ini sudah memasuki tahun keempat dan mendapat respon positif dari masyarakat. Indonesia Timur, Papua, dan Maluku,” kata Samuel.
Berikut sambutan dari Kepala Bagian Kurikulum dan Sistem Penilaian Pendidikan Dasar, Novalin S Manusiwa, S.Pd. Ia menyampaikan apresiasi kepada Kementerian Informasi dan Komunikasi yang telah menyelenggarakan Workshop Literasi Digital Kabupaten Kaimana. Novalin juga menekankan pentingnya literasi digital untuk menghadapi permasalahan seperti cyberbullying yang dapat muncul akibat kemudahan komunikasi melalui media sosial.
Webinar “Becoming More Capable Digital 2024” yang mengangkat tema “Be Smart in Use Social Media Without Cyberbullying” menghadirkan tiga narasumber yang berkompeten di sekolahnya masing-masing, yaitu Alek Iskandar (Direktur Pelaksana Imfocus) Bidang Etika Digital, Azizah Zuhriyah (COO Asia Digital Academy ) untuk budaya digital, dan Sondang Pratama (sutradara) untuk keamanan digital. Workshop yang dilaksanakan pada pukul 10.00-12.00 WIT ini dikoordinir dengan baik oleh redaksi Patria Prathama.
Alek Iskandar dalam konteks etika digital menjelaskan alasan menghindari cyberbullying karena berbahaya bagi DigiFriends. Konsekuensinya dapat mencakup efek mental, emosional, dan fisik yang dapat berdampak buruk bagi keseluruhan orang. Kajian ini memberikan pemahaman mendalam mengenai bahaya cyberbullying dan pentingnya etika digital.
Workshop online Makin Kakap Digital 2024 Episode 2 di Kabupaten Kaimana, Papua Barat, diikuti oleh beberapa sekolah antara lain SD Kroy Kaimana, SMA Negeri 2 Kaimana, SMA Yapis Kaimana, dan SD Matoa Kaimana yang mengadakan screening kelompok di aula sekolah. . Workshop ditutup dengan pengumuman pemenang gimmick berupa uang elektronik untuk ditanyakan kepada Digifriend terbaik. Kajian ini akan dilanjutkan dengan berbagai topik yang berguna untuk kehidupan sehari-hari Digifriends hingga akhir tahun 2024.
DigiFriends Maluku-Papua diingatkan untuk tidak lupa mengikuti pembelajaran online yang diadakan rutin Kementerian Informasi dan Komunikasi hingga akhir tahun 2024.