
JAKARTA, ditphat.net – Tubuh manusia memiliki cara unik untuk menyatakan bahwa ia membutuhkan lebih banyak perhatian. Aktivitas dan stres jangka panjang dapat mengabaikan kita sinyal ini.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) juga memuji kelelahan atau kelelahan panjang dan belum diselesaikan sebagai akibat dari stres kerja, yang pada akhirnya dapat mempengaruhi kebugaran fisik dan mental.
Jika Anda memiliki salah satu karakter berikut, tubuh Anda dapat memberi tahu Anda bahwa sudah waktunya untuk istirahat. Kami menggulir artikel lengkap di bawah ini. 1. Kelelahan panjang yang tidak hilang, meskipun dia tidur nyenyak, adalah gejala klasik kelelahan. Psikolog Herbert Friedanberger menafsirkan kelelahan sebagai kelelahan karena energi dan sumber daya fisik.
Jika Anda masih merasa lelah, bahkan jika Anda beristirahat, itu mungkin merupakan tanda bahwa tubuh Anda membutuhkan lebih dari emas.
2. Masalah diare berulang lainnya adalah pencernaan seperti nyeri perut, mual atau nafsu makan.
Pada tahun 2023, sebuah penelitian oleh Journal of Psychosometric Research menunjukkan bahwa banyak dari sangat lelah melaporkan gejala pencernaan sebagai simbol yang hebat.
Tubuh Anda dapat mengidentifikasi gejala peringatan yang merupakan stres yang sangat berpengalaman dan harus segera dikendalikan. 3. Ketika kabut kesehatan mental menekan sistem saraf, Anda dapat merasakan kabut mental yang mengganggu perhatian dan memori. Duplikat spiritual ini membuat segalanya tidak jelas dan sulit untuk fokus pada kegiatan sehari -hari.
Kondisi ini adalah tubuh penghargaan diri yang mengatakan secara tidak langsung bahwa Anda perlu waktu untuk mengistirahatkan pikiran dan jiwa Anda.
4. Apati emosional kehilangan kontak dengan orang -orang atau orang -orang di sekitarnya, yang merupakan tanda pembakaran.
Menurut sebuah penelitian oleh American Psychological Association (APA), banyak karyawan telah melaporkan kekurangan energi dan kekurangan energi di sektor sosial seperti kesehatan dan pendidikan, terutama karena beban kerja yang serius.
Perasaan yang jauh dari jam ini adalah tanda bahwa Anda perlu istirahat untuk mengembalikan keseimbangan emosional Anda. 5. Emosi yang mudah marah dan tinggi dapat membuat seseorang lebih marah dengan level kecil. Psikolog Dr. Freudenberg telah menjelaskan bahwa frustrasi dan kemarahan yang berlebihan dapat melelahkan.
Jika Anda sering merasa mengganggu, terutama dalam keadaan normal, tubuh Anda mungkin menuntut istirahat untuk mengembalikan kenyamanan.
6. Kecemasan berlebihan dari stres jangka panjang juga dapat memicu kecemasan karena alasan yang jelas. Kecemasan ini sering dikaitkan dengan gejala fisik, seperti detak jantung akut, kesulitan bernapas atau kekebalan tubuh yang rendah.
Jika kecemasan menjadi bagian dari kehidupan sehari -hari, sekarang saatnya untuk memikirkan cara untuk menghilangkan stres dan memberi waktu Anda waktu untuk istirahat. 7. Sakit kepala dan nyeri otot yang mengulangi sakit kepala atau nyeri otot di punggung, leher dan bahu dapat menunjukkan bahwa tubuh Anda memiliki banyak tekanan. Penelitian psikologis global telah mengaitkan nyeri otot dengan kelelahan.
Tubuh sering mengubah ketidaknyamanan emosional menjadi rasa sakit fisik, sehingga rasa sakit permanen bisa menjadi tanda bahwa waktunya telah beristirahat.
8. Kelelahan emosional mengurangi self -care sering kali mempengaruhi kebiasaan self -care. Misalnya, model tidak teratur yang tidak ingin mempertahankan kebersihan pribadi atau bahkan kehilangan minat mereka pada kegiatan sehari -hari.
Ini menunjukkan bahwa tubuh dan otak Anda perlu istirahat untuk memulihkan energi dan kegembiraan. Menanggapi gerakan fisik adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan normal. Jika Anda menghadapi satu atau lebih karakter ini, jangan abaikan. Luangkan waktu untuk menjaga diri sendiri dan beristirahat sebelum lelah yang akan mempromosikan kesehatan Anda.