
Jakarta, media sosial terakhir ditphat.net diambil oleh orang yang membawa untuk mengindikasikan uji coba bahan bahan bakar Ron 90 Pertalite.
Selain kesaksian x @ yo2thok dalam bentuk foto kastil kastil dengan daun peculit untuk diuji untuk penggunaan satu alat.
“Itu mencuri otoritas yang dicuri dan yang dipukuli,” tulis informasi tertulis itu, kepada The ditphat.net Wednesday 2025.
Hasil pendengaran sangat mengejutkan, di mana ditemukan bahwa pertalit Ron 90 bensin hanya Ron 86.
Dikenal, seseorang yang merupakan tes tidak diketahui yang menggunakan logam laut untuk mengukur nilai oktan bensin dan heksado diesel.
Dampak penggunaan bensin pada kendaraan yang tidak merusak mengurangi usia penggunaan ruang di ruang pemadam kebakaran dan kerusakan pada komponen lain.
Hasil sidang mengungkapkan banyak komentar dan diskusi di dalam warga. Sebagian besar dari mereka digunakan oleh kualitas bahan bakar yang dilaporkan oleh pertamina dengan formula kualitas dan gas.
“Jika itu benar, itu cocok untuk masa lalu,” katanya.
“Memang benar bahwa saya menggunakan pramax, itu hanya cara yang sama untuk membeli pesanan, jadi lebih buruk, jadi setelah menggunakan bensin?
Sebagai informasi tambahan, Light Indonesia sekarang terlibat dalam minyak pembakaran yang rumit (BBM). Karena klaim Administrasi Minyak dan Produk di PT PT Prtamina, deskripsi dan perjanjian perjanjian kerja sama atau KKK pada 2018-2023.
Dalam hal ini, diketahui bahwa mode ini adalah untuk mencampur kastil file permalit dengan pertamax. Itu diluncurkan oleh Presiden Pusat Informasi Hukum (Kapus Penkum) oleh Harli Siregar.
“Dalam pembelian produk Raftiner oleh Pt Pewt-Diaga, mungkin (Ron 92) dan Ron 92) dan Ron Deposit (Ron 92) menjadi Ron 92,” kata Harli Siregar.