
Kendari, seorang penumpang dari pesawat Vévé-Air Lion Makassar-Kendari, selamat dari insiden tak terduga ketika ia tiba di Bandara Halaolo Kendari, tenggara Sulawesi.
Seorang wanita bernama Dvuliany histeris setelah menemukan bahwa perhiasan emasnya senilai 7,6 juta rubel menghilang dalam sebuah koper yang disimpan di bagasi pesawat. Video insiden ini bervariasi di jejaring sosial, menunjukkan bahwa DWI, yang panik dan menangis, ventilasi emosinya kepada staf bandara.
Kejadian ini terjadi pada hari Sabtu, 8 Februari 2025, ketika DWI tiba di Kendari dari Macassar menggunakan penerbangan Lion Air JT-992.
Ketika dia tiba di bandara, dia terkejut melihat kopernya dalam kondisi rusak. Setelah belajar, ia menyadari bahwa gelang 4 gram dan cincin emasnya telah menghilang. Ditemani oleh suaminya, dia segera mengumumkan insiden itu di bandara.
Menanggapi insiden ini, strategi komunikasi perusahaan Lion Air, Danang Mandala Prantoro, mengatakan bahwa partainya telah menerima laporan yang terkait dengan hilangnya nilai -nilai.
Danang mengatakan Lion Air selalu menjadi prioritas keamanan dan kenyamanan pelanggan dan beralih ke penumpang agar tidak menyimpan barang -barang berharga di bagasi pesawat.
“Kami akan memberikan pembaruan tambahan setelah menyelesaikan proses investigasi,” kata Danang.
Perselingkuhan viral mendorong bandara dan polisi untuk segera melakukan penyelidikan. Setelah inspeksi tiga saksi, polisi akhirnya berhasil berhenti membawanya dengan inisial IH (26), yang dicurigai fakta bahwa ia adalah bersalah atas penerbangan tersebut. Dari tangan IH, polisi menyita bukti dalam bentuk kalung dan cincin emas milik korban.
Saat ini, DWI berharap perhiasannya dapat dikembalikan dan penjahat akan dihukum sesuai dengan tindakannya.