DITPHAT NEWS Viral Netizen Bongkar Sisi Gelap Kehidupan Remaja di Jepang yang Bikin Merinding

Jakarta, ditphat.net – Jepang merupakan salah satu negara maju di benua Asia. Memang negeri matahari terbit ini terkenal dengan berbagai kecanggihan teknologi serta disiplin dan etos kerja warganya yang sangat baik. 

Tak hanya itu, Jepang juga menjadi destinasi wisata favorit dunia yang menawarkan keindahan bunga sakura dan pemandangan alam yang mempesona. Adat istiadat masyarakat Jepang yang selaras dengan budaya lokal kerap menjadi sumber inspirasi sebagai kunci kebahagiaan dan menjaga kesehatan.

Seperti kata pepatah, tidak ada yang sempurna di dunia ini, Jepang juga memiliki korupsi yang banyak orang tidak mengetahuinya. Terutama permasalahan sosial di kalangan generasi muda.

Sisi Gelap Jepang Ini Viral di Media Sosial, Akun X. @pempekdos memperlihatkan betapa “gelapnya” Jepang karena fenomena Toyoko Kids. 

Istilah ini berasal dari kata To yang berarti Bioskop Toho dan Yoko yang berarti sebelah. Oleh karena itu Tokoyo Kids mengacu pada tempat berkumpulnya anak muda di sebelah Bioskop Toho di Kabukicho. 

Pemilik akun menjelaskan bahwa kawasan Kabukicho Shinjuku merupakan kawasan lampu merah, tempat berkumpulnya anak-anak terlantar. Ada juga yang kabur dari rumah.

“Toyoko Kids itu kumpulan remaja yang kabur dari rumah. Ada juga yang diajak temannya, Toyoki Kids juga,” tulis akun X @pempekdos.

Saat ada orang tua yang melaporkan anaknya hilang, polisi setempat di kawasan ini mencari keberadaan anak tersebut. Selain itu, Toyoko Kids memiliki gaya pakaian khas yang dikenal sebagai “Jirai kei” atau bahasa sehari-hari disebut sebagai “Kawaii Dark Style”.

Polisi rutin menggerebek distrik lampu merah ini. Pasukan keamanan setempat berusaha memulihkan ketertiban dengan memulangkan anak-anak tersebut. Sayangnya, orang-orang ini kembali lagi.

“Saya tidak tahu apa yang mereka lakukan setiap hari, bagaimana sekolahnya, dan sebagainya,” jelas pemilik akun tersebut. 

Sayangnya, para remaja Jepang ini juga mengonsumsi alkohol dan merokok meski usianya belum cukup. Hal ini juga menimbulkan efek riak dimana Anak-anak Toyoko yang berkumpul di kawasan rentan ini rentan terhadap dunia malam.

Seringkali mereka harus berhadapan dengan yakuza atau mafia. Tak sedikit dari mereka yang terlibat dalam prostitusi, dimana para remaja rela menjual dirinya di pinggir jalan.

By ditphat

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *