Jakarta, LIVE – Media sosial belakangan dihebohkan dengan beberapa momen yang terjadi saat aksi unjuk rasa membela putusan Mahkamah Konstitusi di depan Gedung DPR, Kamis, 22 Agustus 2024.
Tak sedikit aksi unjuk rasa yang terjadi kemarin menyisakan momen tak terduga. Mulai dari aksi massa aksi yang menendang polisi, mahasiswa Trisakti mendobrak pintu gedung DPR, hingga para pedagang memberikan makanan gratis kepada para pengunjuk rasa.
Dan yang menarik perhatian netizen di dunia maya adalah ketika wartawan media asing meliput tengah aksi demonstrasi di depan Gedung DPR yang berhasil menyedot perhatian.
Seperti yang terlihat pada video di bawah ini, pertama kali dibagikan oleh akun Instagram @umar_syadat_hsb yang kemudian disebarkan kembali ke berbagai media sosial. Penasaran seperti apa media asing yang meliput WNI yang melakukan demonstrasi massal? Gulir untuk membaca artikel selengkapnya di bawah ini.
Media Asing Berpartisipasi dalam Menggaungkan Demonstrasi
Tak hanya media Tanah Air saja yang terlihat memadati lokasi demonstrasi kemarin, beberapa media asing juga datang dan memberi informasi mengenai demonstrasi besar yang terjadi di depan DPR kemarin.
Dalam video yang diunggah pemilik akun Instagram tersebut, ia terlihat membagikan dua momen seperti diberitakan media asing. Pada slide pertama terlihat reporter pria dan pada slide kedua terlihat reporter wanita.
Dua jurnalis media asing juga terlihat melakukan pemberitaan langsung di sekitar lokasi demonstrasi. Dalam unggahan tersebut terlihat media asing juga menyoroti aksi demonstrasi besar-besaran yang dilakukan WNI untuk menentang DPR RI terkait revisi UU Pemilu.
Mereka menyoroti kemarahan masyarakat yang menentang keras keputusan DPR hingga menimbulkan demonstrasi sejumlah orang. Akibat demonstrasi yang dilakukan masyarakat Indonesia hingga batalnya pengujian Undang-Undang (UU) Pemilu yang mendadak menjadi sorotan media asing.
Seperti diketahui, aksi unjuk rasa dan demonstrasi ribuan massa dipicu karena DPR berencana menguji UU Pemilu setelah Mahkamah Konstitusi (MK) mengeluarkan putusan pada Pemilu 2024.
Salah satu putusan Mahkamah Konstitusi adalah batasan usia minimal Pilkada yakni 30 tahun yang penunjukannya ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Reaksi dari netizen
Unggahan video tersebut sontak viral di dunia maya dan menuai beragam reaksi dari netizen di media sosial.
“Menurutmu masih ada rasa malu pada pemerintahan ini? Apalagi diliput oleh media internasional seperti ini,” tulis warganet.
“Kekuasaan itu lebih manis dari gula, lebih membuat ketagihan dari narkoba. Bahkan Jokowi tidak bisa mengendalikan keinginannya untuk berkuasa,” jelas yang lain.
“Melihat saudara-saudara di Palestina berjuang melawan penjajahan asing, rasanya seperti dijajah oleh bangsanya sendiri ya Tuhan,” jelas yang lain.
“Kenapa semua kelihatannya salah Pak Jokowi, negara ini punya struktur dan fungsi, ada penguasanya masing-masing, negara ini sudah 79 tahun bekerja dengan skema yang terorganisir, tidak bisa dilakukan oleh satu orang dalam semalam. . berisik sana-sini, patah-patah sana-sini, kalau “Percaya memang bisa, ada lembaga penentunya, MA, MK, DPR… Kritik dan demonstrasi memang bagus, tapi jangan salah.” Agak memalukan, tapi apa lagi bolehkah aku melakukannya”, tulis yang lain.