Jakarta, ditphat.net – Menteri Agama Yakut Cholil Kumas atau yang akrab disapa Gus Yakut mengungkapkan, 99,1% Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kementerian Agama (Kemenag) mengaku bangga bekerja di kementerian tersebut. Menurutnya, angka tersebut merupakan bukti nyata kesetiaan dan dedikasi para pegawai Kementerian Agama terhadap pengabdian kepada masyarakat.
“Survei ASN Kemenag baru-baru ini menunjukkan bahwa 99,1% ASN Kemenag menyatakan bangga bekerja di Kemenag. Ini angka yang sangat besar,” tegas Menag. Up Forum yang merupakan bagian dari Festival Religi Kemenag dan Jakarta Launch Day, dalam keterangan tertulis yang diterima ditphat.net pada Jumat, 11 Oktober 2024.
“Hanya 0,9 persen yang tidak merasakan kebanggaan itu, saya yakin sebentar lagi 0,9 persen akan merasakan kebanggaan menjadi bagian dari Kementerian Agama,” lanjutnya.
Di hadapan ribuan ASN, tokoh agama, wali pesantren, dan santri, Menag menjelaskan, banyak prestasi yang diraih Kemenag. Pelayanan yang dipimpinnya banyak membuahkan hasil dan beliau sangat peduli terhadap semua umat, tidak hanya pada satu agama saja.
“Dalam keberagaman bangsa, Negara melalui Kementerian Agama hadir untuk memastikan keberagaman itu tidak satu warna, bisa dikelola dengan baik. Saat pertama kali mendapat amanah, saya bilang saya bertekad Kemenag adalah pelayanan semua agama,” jelasnya.
Alhamdulillah perlahan tapi pasti, kini kami merasakan Kementerian Agama menjadi kementerian semua agama yang lebih kuat dan unggul, lanjutnya.
Dalam semangat inklusif, lanjut Gus Man, Kementerian Agama terus berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat tanpa terkecuali. Sejumlah perkembangan baru telah dilakukan, salah satunya adalah peran Kantor Urusan Agama (OFA) yang diperluas untuk mengelola layanan semua agama. Akses masyarakat terhadap kitab suci masing-masing juga dipermudah dengan hadirnya Pusaka Superapps. Hal ini merupakan bagian integral dari proses transformasi digital yang telah dilakukan dan mendapat banyak pujian.
“Selama dua tahun berturut-turut, pada tahun 2023 dan 2024, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi memberikan penghargaan pada aspek pelayanan publik Kementerian Agama. Ini kemajuan yang jelas dan prestasi yang membanggakan,” tegasnya.
Keberhasilan tersebut tak lepas dari kerja keras seluruh pegawai Kemenag dan ASN yang tak kenal lelah berusaha mengabdi kepada masyarakat. Dengan dukungan semua pihak, Kementerian Agama menunjukkan bahwa pelayanan publik yang baik adalah kunci membangun kepercayaan dan kebanggaan masyarakat. Gus Mann menegaskan, capaian yang diraih saat ini merupakan bagian dari sejarah panjang Kementerian Agama.
Tiba-tiba karena Yakut jadi menteri, Kemenag jadi besar ya. Pimpinan Kemenag sebelumnya sudah mulai bisa menjalani hari ini sejarah besar Kemenag, ujarnya. dia berkata:
“Kami hanya terus maju dan belajar dari orang-orang yang ada di hadapan kami. Kami akan terus melakukan apa yang baik. Kami akan terus berinovasi dan berinovasi. Kami tidak boleh berhenti berkembang,” ujarnya.
Kemenag, kata Gus Mann, tetap berkomitmen memberikan keteladanan dalam pelayanan publik. Prestasi tersebut merupakan wujud kerja keras dan dedikasi yang ditunjukkan seluruh ASN Kementerian Agama. Sebuah langkah maju menuju masa depan yang lebih baik dimana setiap orang dapat merasakan manfaat dari pelayanan agama.