Tingkatkan Kemampuan Prajurit Hiu Kencana, KSAL Resmikan Simulator Kapal Selam Terbaru TNI AL

Surabaya – Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammed Ali hari ini meresmikan gedung Simulator Sistem Penggerak Kapal Selam (SMPS) Komando Operasi Kapal Selam (Koopskasel) TNI untuk meningkatkan keterampilan profesional prajurit Hiu Kenkana. Kesatian Koopskasel, Koarmada II, Ujung Surabaya, Jawa Timur.

Submarine Propulsion System Simulator (SMPS), yang merupakan bagian dari simulator Koopskasel milik Komando Militer Indonesia, digunakan untuk melatih dan mensimulasikan kompleksitas sistem propulsi kapal selam, yang tidak hanya menghasilkan daya dorong tetapi juga mengontrol daya apung, yang merupakan suatu pilihan. Pangkalan utama kapal selam ketika melakukan perjalanan di atas atau di bawah permukaan laut.

KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali dalam sambutannya mengatakan kapal selam merupakan alat pertahanan strategis angkatan laut setiap bangsa. 

Sulit dideteksi, daya tembak dan pencegahan yang tinggi membuat kapal selam akan selalu memainkan peran penting dalam peperangan. 

Menurut Muhammad Ali, jika seluruh awak kapal selam dapat menjalankan tugasnya secara profesional, maka seluruh keunggulan kapal selam akan bekerja maksimal.

Oleh karena itu, TNI Angkatan Laut mengembangkan Simulator Sistem Penggerak Motor Kapal Selam (SMPS) sebagai wujud komitmennya dalam mengembangkan keunggulan awak kapal selam sebagai kekuatan regional modern berkelas dunia,” kata KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali dalam keterangan resmi ditphat.net Militer. 2024 pada hari Jumat, 19 Juli.

Peluncuran pembangunan simulator kapal selam diawali dengan laporan kemajuan pembangunan SMPS oleh Kadisfaslanal Laksamana TNI Chris Wibowo dan laporan pelaksanaan pengadaan simulator SMPS oleh Kadissenlekal Laksamana TNI Dwi Cahyo Kuncoro. Acara pengukuhan kemudian diakhiri dengan penandatanganan Kasal oleh Laksamana TNI Muhammad Ali yang disaksikan beberapa petinggi TNI AL.

Usai penandatanganan nota, Kasal dan rombongan meninjau langsung lokasi SMPS yang dirancang menyerupai lokasi kapal selam KRI Nagapasa-403.

Fasilitas tersebut antara lain ruang kendali teknik pengendalian tenaga penggerak kapal dan manuver bawah air, ruang mesin, ruang kendali atau operasi generator diesel (DECP/diesel engine control panel), Ruang Uni Test Simulator yang berisi tampilan 3D simulator perangkat keras dan perangkat lunak seperti termasuk solar generator, ruang sistem perpipaan, ruang akumulator, ruang silinder udara bertekanan tinggi, ruang kompresor udara bertekanan tinggi, ruang konverter dan penyearah, ruang pelatihan individu yang menggunakan. Perangkat Lunak Uji Uni.

Kasal berharap simulator ini tidak hanya akan mengurangi biaya pengoperasian dan waktu penyelesaian kapal, namun juga melatih awak kapal mengenai tantangan dan permasalahan dunia nyata seperti prosedur pemadaman listrik, pemulihan listrik, dan prosedur darurat lainnya. Karena simulator ini sedekat mungkin dengan kenyataan untuk meningkatkan rasa percaya diri dan mengembangkan keterampilan profesional prajurit Hiu Kenkana.

Simulator SMPS ini melengkapi beberapa simulator yang sebelumnya dimiliki Koopskasel, antara lain Submarine Control Simulator (SCS), Submarine Sounding Simulator (SSS), Submarine Crew Trainer (SCTT) dan Submarine Fire Damage Control Simulator (SFDCT). . 

Pembukaan SMPS tersebut dihadiri oleh beberapa perwira staf inti antara lain Panglima TNI Laksamana TNI Denih Hendrata, Dankodiklatal TNI Letjen TNI (Maret) Nur Alamsyah, Pangkoarmada II Laksamana TNI Ariantyo Konndrowibowo, Gubernur Govi. AAL Laksamana TNI Supardi, Komando Operasi Kapal Selam (Dankoopskasel) Koarmada RI Laksamana TNI Indra Agus Wijaya, serta Panglima Wilayah Kotama TNI AL Surabaya. 

By ditphat

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *