Timer Panjat Tebing Rusak Saat Indonesia Berlaga, Netizen: Serasa Olimpiade Level Lomba 17 Agustus

Paris, ditphat.net – Peristiwa mengenaskan terjadi di Olimpiade Paris 2024 ketika alat pengatur waktu lomba panjat gunung rusak saat atlet Indonesia bertanding.

Atlet jarak jauh Indonesia Desak Made Rita Kusuma Dewi kalah pada kualifikasi Olimpiade Paris 2024 nomor speed putri di Le Bourget Venue, Paris pada Senin 5 Agustus 2024 sore waktu setempat.

Saat Desak Made menekan tombol tersebut, terjadi kesalahan teknis dimana pencatat waktu rusak dan tidak berhenti.

Meski Desak menjalani balapan yang panjang, dengan catatan waktu di bawah 7 detik, ia tertinggal dari lawan tuan rumah di Paris, Capucine Viglione, yang mencatatkan waktu 7,53 detik.

Tak hanya atlet Indonesia, kejadian serupa juga menimpa wakil Tiongkok Deng Lijuan.

Setelah diperiksa wasit, ternyata tombol tersebut benar-benar rusak dan pertandingan ditunda selama 15 menit.

Hal inilah yang membuat netizen Indonesia “heboh” yang mulai mengejek Prancis di media sosial.

“Olimpiade terburuk dalam sejarah, tidak ada perdebatan, banyak sekali pro dan kontra. Aturan negara Mbappe luar biasa,” tulis komentar akun @sergiodzeko.

“Lebih parah dari kelas Perancis, timernya murah kalau beli online, terus gratis ongkos kirim dengan kupon,” imbuh akun @sebatyanastrojoe322 seraya menambahkan emoticon tertawa.

“Olimpiade Paris setara dengan kompetisi pada 17 Agustus,” demikian komentar akun @suket.story.

“Timer Kelas Olimpiade Rusak,” ujar netizen akun @nazrey_wahyudani.

By ditphat

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *