
VIVA – Tiga prajurit TNI dilaporkan tewas dalam kecelakaan maut di KM-92 Tol Cipularang, Purwakarta, Jawa Barat.
Baca Juga : Drone Mata-mata Amerika Punya Senjata Laser yang Mampu Lelehkan Rudal
Ketiganya merupakan prajurit TNI yang bekerja di Sekolah Tinggi Hukum Militer (STHM).
Berdasarkan data resmi STHM yang disampaikan VIVA Militer, pada 12 November 2024, dari tiga korban, dua di antaranya merupakan perwira menengah berpangkat kolonel dan letnan kolonel. Mereka adalah pejabat penting STHM.
Ketiga korban tersebut adalah Kepala Program Studi Universitas STHM (Kaprodi S1), Kolonel Chk Iga Kalaringga dan Komandan Divisi Pendidikan (Dansatdik) STHM, Letjen. musuh Chk Sutrisno. Salah satu korbannya adalah Pratu Daseto yang berperan sebagai sopir.
Ketiga orang tersebut sedang dalam perjalanan dari Bandung menuju Jakarta saat kecelakaan maut itu terjadi. Mereka kini telah memberikan pelatihan kepada mahasiswa Pusat Pendidikan Hukum (Pusdikkum) Pimpinan Hukum (Ditkumad) Angkatan Darat.
Setelah mengetahui personel STHM menjadi korban kecelakaan maut tersebut, Kepala Sekolah Tinggi Hukum Militer (STHM) Mayjen TNI Dr Rokhmat langsung berangkat ke Purwakarta.
Baca Juga : 5 Inspirasi Gaya Rambut Lurus Pendek Wanita yang Sedang Populer Tahun Ini
Ketiga korban luka tersebut dirawat di RS Abdul Radzak Purwakarta karena mengalami luka-luka.
Baca: Penemuan 9 Harta Karun di Mabes TNI Purwakarta