
ditphat.net, Hong Kong – Pernahkah Anda membayangkan bepergian ke masa lalu atau merayakan Tahun Baru dua kali dalam perjalanan? Fenomena ini realistis di dunia penerbangan, dan beberapa penumpang di pesawat baru -baru ini memiliki kesempatan langka untuk mengalaminya.
Baca Juga : Gegara Ponsel Hilang, Wanita Muda Dianiaya Pacar Hingga Babak Belur di Pondok Aren
Penerbangan 880 Cathay Pacific, yang berangkat dari Hong Kong pada 1 Januari 2025, menjadi sorotan ketika penumpangnya melintasi sembilan zona waktu dan tanggal tanggal (IDL). Penerbangan ini tidak hanya berlangsung selama hampir 14 jam, tetapi juga memberi para penumpang pengalaman unik untuk terbang dari masa depan dan mendarat di masa lalu. ,
Menurut laporan dari sumber -sumber seperti IFL Science, pesawat lepas landas pada pukul 12:21 malam setelah Hong Kong, dengan pesawat untuk Los Angeles. Pesawat mendarat pada pukul 22:00 waktu setempat pada tanggal 31 Desember 2024, setelah melintasi Pasifik IDL.
Penerbangan ini berkat fenomena zona waktu dan garis yang membedakan perubahan hari kalender, jalur internasional untuk tanggal. Ketika pesawat melintasi garis ini, waktu dipindahkan secara otomatis, mengembalikan penumpang ke hari sebelumnya. ,
Dengan cara ini, meskipun pesawat terbang setelah Tahun Baru, ketika mereka melewati garis yang tidak terlihat, mereka melakukan perjalanan ke masa lalu. Ini bukan kasus pertama dari fenomena serupa. Penumpang yang terbang melalui Pasifik sering memilih waktu tertentu pada Malam Tahun Baru untuk merayakan dua tahun baru, satu asal dan satu di suatu tujuan.
Namun, tidak semua penerbangan menawarkan pengalaman waktu yang lancar. Pada tanggal 1 Januari 2024, pada Penerbangan 200 di United dari Guam ke Hawaii, penumpang yang ingin merayakan dua tahun baru harus menghadapi kenyataan yang keras. Penerbangan mereka ditunda selama lebih dari enam jam, dan mereka berharap dapat menikmati dua tahun baru, tetapi hanya bisa merayakannya sekali.
Baca Juga : Viral! Momen Remaja Siswa Taruna asal Bogor Bikin Prabowo Subianto Tertawa
Di sisi lain, ada penerbangan yang memungkinkan pelancong untuk “melompat ke masa depan” atau bahkan benar -benar melewatkan tahun baru. Misalnya, Penerbangan Air New Zealand 27 terbang pada Malam Tahun Baru pada tanggal 31 Desember 2024, terbang lebih dari 12 jam ke Auckland dan mendarat pada 2 Januari 2025, kehilangan perayaan Malam Tahun Baru.
Jadi, pernahkah Anda ingin merayakan tahun baru dua kali atau bahkan kembali ke masa lalu? Sekarang, berkat kemajuan dalam teknologi penerbangan, pengalaman ini bisa menjadi kenyataan. Penerbangan transpasifik melalui IDL bukan hanya jarak, ini adalah perjalanan waktu yang tak terlupakan.