
JAKARTA, ditphat.net – Pelatih Manchester United, Ruben Amorim, berada di bawah sorotan setelah Setan Merah lagi menelan di Liga Inggris 2024/2025.
Yang terakhir, Manchester United kalah melawan Tottenham Hotspur dengan skor rencana dari 0-1 pada hari Senin, 17 Februari 2025, pagi-pagi sekali.
Satu -satunya tujuan James Madison di menit ke -13 adalah kemenangan Spurs, sementara memperluas tren negatif Manchester United di Immorimanants of Ruben.
Sejak pengangkatannya sebagai pelatih pada November 2024, Ruben Amorim tidak menyebabkan perubahan signifikan pada Manchester United. Pada 14 pertandingan yang dipimpinnya di Liga Premier, tim hanya bisa memenangkan empat kemenangan, dua imbang dan delapan kekalahan.
Kinerja tim yang buruk telah memungkinkan banyak pihak untuk meragukan masa depan Amorima Manchester United. Namun, pelatih menekankan bahwa dia tidak takut jika dia harus diberhentikan.
“Saya tidak khawatir (pemegang lisensi),” kata Ruben Amorim ketika dia ditanya tentang nasibnya sebagaimana dikutip di BBC pada hari Senin, 17 Februari 2025.
“Aku benci kekalahan, dan itu waktu yang buruk. Posisi dalam klasifikasi umum adalah kekhawatiranku, bukan masa depanku,” lanjutnya.
Setelah kekalahan ini, posisi Manchester United semakin khawatir tentang klasifikasi Liga Premier. Mereka saat ini berada di posisi ke -15 dengan 29 poin.
Situasinya semakin tidak stabil karena mereka hanya 12 poin di depan kota Ipswich di area drop. Jika kinerja yang buruk ini berlanjut, bukan tidak mungkin bagi Manchester United untuk menarik kembali dalam kompetisi zona degradasi.