ATHENA, ditphat.net – Dalam upaya meningkatkan keamanan kontrol, larangan pengisian bahan bakar ke sepeda motor tanpa helm dalam sorotan.
Gagasan ini diusulkan oleh Adonis Georgedis, Menteri Kesehatan Yunani, yang juga merupakan pengendara sepeda motor. Dia menyampaikan ide ini setelah berpartisipasi dalam kampanye televisi untuk mempromosikan helm di negaranya.
Dikutip oleh Carscops ditphat.net Automotive, Rabu, 29 Januari 2025. Georgiadis menyarankan agar bahan bakar dirawat (SPBU) menolak untuk melayani pengendara sepeda motor yang tidak memakai helm. Diharapkan bahwa langkah ini akan dapat mengurangi jumlah kecelakaan jalan dari pengabaian aturan keselamatan.
Menurutnya, kebijakan ini bukan hanya bentuk penerapan hukum, tetapi juga upaya untuk belajar tentang pentingnya meningkatkan keamanan.
Namun, proposal ini menuai pro dan kontra. Beberapa pompa bensin yang menentang karena mereka dianggap kewalahan untuk melindungi aturan yang harus ditanggung oleh pihak berwenang.
Mereka juga khawatir tentang ancaman denda di stasiun yang melanggar aturan. Namun, Menteri Pembangunan Pembangunan Yunani Takas Theodoricocos telah menyiapkan RUU yang terkait dengan subjek ini untuk mematuhi parlemen.
Jika aturan ini disetujui, pengendara sepeda yang tidak mengenakan helm tidak akan dapat membeli bensin di pompa bensin. Mereka harus mengikuti aturan atau mencari alternatif lain, seperti transisi ke mobil listrik. Langkah ini dianggap sebagai cara yang solid untuk mengurangi jumlah kecelakaan lalu lintas yang sering mematikan.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menunjukkan bahwa helm itu secara signifikan mengurangi risiko cedera kepala dari -kekah.
Meskipun aturan mengenakan helm diterapkan di banyak negara, termasuk Yunani, implementasinya biasanya kurang sempurna. Situasi serupa juga diamati di Indonesia, di mana helm masih dianggap hanya suplemen, bukan kebutuhan.