
ditphat.net Rockets-Balist yang diproduksi di Korea Utara (Korea Utara) yang digunakan oleh pasukan Rusia, mereka mengklaim telah mengalami peningkatan akurasi yang signifikan. Sejak Desember 2024. Tahun, rezim Kim Jong-un telah meningkatkan senjata.
Menurut Laporan ditphat.net dari Ukraina keadilan, peningkatan akurasi rudal balistik Korea Utara adalah 50 hingga 100 meter dari tujuan yang dimaksud.
Data ini menunjukkan bahwa tentara Korea Utara menggunakan medan perang sebagai sarana untuk mengembangkan teknologi roket. Ini meningkatkan kekhawatiran Amerika Serikat (AS), Jepang dan Korea Selatan (Korea Selatan).
Sebagai terkenal, sekitar 12.000 trump Korea Utara telah dimobilisasi di Rusia sejak 20 Oktober. Selain itu, Korea Utara juga telah mengirim serangkaian senjata seperti Hwasong-11 dan Cannon M-1991 rudal balistik.
Sumber militer anonim mengatakan bahwa minggu -minggu terakhir tentara Rusia menembakkan lebih dari 20 rudal balistik yang dibuat di Korea Utara di Ukraina.
Sumber itu juga mengutip pejabat pemerintah Ukraina, yang mengkonfirmasi peningkatan keakuratan serangan rudal Rusia di daerahnya.
Britania Raya, Institut Studi Kebijakan yang berbasis di Seoul, mengatakan peningkatan akurasi proyektil Korea Utara memiliki ancaman keamanan yang lebih besar terhadap Korea Selatan, Jepang dan Amerika Serikat.
“Ini dapat memiliki dampak besar pada stabilitas di wilayah dan di dunia,” kata militer ditphat.net dari Reuters.
Tentara Korea Utara dinyatakan bahwa dalam beberapa tahun terakhir telah ada kemajuan yang signifikan dalam produksi senjata. Terutama dalam pengembangan proyektil berukuran pendek dan menengah, yang menurut Pyongyang dapat membawa uji nuklir.
Pada Januari 2025, Kepala Administrasi Militer Ukraina, Letnan Kolonel Kyrylo Budanov, mengatakan Korea Utara akan meningkatkan pengiriman senjata di Rusia.
Menurut Budan, Korea Utara berencana untuk mentransfer sekitar 150 rudal balistik di Rusia. Termasuk roket Balist Hwasong-11 dalam jarak pendek yang disebut Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) disebut KN-23.