Jakarta, ditphat.net – Ruben Onsu memposting video mengharukan di Instagram miliknya pada Rabu, 6 November 2024. Dalam video tersebut, pria kelahiran Jakarta itu tampak datang mengunjungi makam orang tuanya.
Situasi tersebut memperlihatkan Ruben mencium makam ayah dan ibunya. Tak hanya videonya, artikel yang ditulis Ruben dalam unggahannya juga menyentuh dan mengharukan.
Ayah tiga anak ini mengaku mengalami pengalaman tak biasa, tiba-tiba bertemu kembali dengan orang tuanya. Mari kita simak artikel lengkapnya di bawah ini.
Hal itu dialami Ruben saat syuting pidato yang disampaikannya. Saat itu, Ruben mengaku dalam keadaan sehat dan semuanya baik-baik saja.
Namun tiba-tiba saat syuting, Ruben mengaku melihat orang tuanya di balik layar.
Orang tua Ruben mengangkat tangan. Ruben mengaku perasaannya campur aduk saat itu.
“Di belakang lelaki tua itu, aku melihat ayah dan ibu melambaikan tangannya untuk memberi tahu bahwa dia ada di sana, ayah seperti biasa meletakkan tangannya di punggung sambil tersenyum, semua dengan kesedihan, kebahagiaan, namun menunjukkan ketidakpercayaan karena dia tertawa. dari “Penonton mendengar ‘ubenn focus son’ yang nyaring,” tulisnya. Ruben Onsu berbicara pada Rabu, 6 November 2024.
Ruben berusaha tetap profesional meski tetap merasakan kehadiran orang tuanya.
Sepeninggal orang tuanya, Ruben mengungkapkan bahwa baru kali ini ia bisa melihat dan mendengar suara orang tuanya setelah sekian lama.
“Bisa dibayangkan empat kali kami harus fokus dihibur oleh para profesional, tapi kemudian kami melihat dia menunggu tanpa henti untuk tertawa setelah orang tua saya baru saja pergi dan telinga saya benar-benar bisa mendengar tangisannya,” tulis Reuben.
Usai film berakhir, Ruben langsung berziarah ke makam orangtuanya. Ia mengaku langsung menangis begitu sampai.
Lalu hujan mulai turun. Ruben pun mengunjungi makam temannya, mendiang Julia Perez.
“Kemarin sore langit masih cerah, sudah lama tidak turun hujan. Mungkin hujan turun untuk menyembunyikan air mataku, atau orang tuaku menghapus air mataku tanpa alasan. Dari sini: “Saya belajar kasih sayang orang tua saya, meski mereka berpisah karena ras Tuhan, mereka selalu menemukan jalan untuk anak-anaknya,” tulis Ruben.
“Dan dia juga menyempatkan diri untuk pergi ke makam teman saya Justus karena letaknya dekat,” imbuhnya.