Ribuan Mati dan Luka-luka, Tentara Korut di Rusia Habis?

ditphat.net – Kabar mengejutkan terungkap setelah dua bulan pertempuran antara tentara Rusia dan pasukan Ukraina di wilayah (kabupaten) Kursk. Zelansky Zelensky mengklaim ribuan personel Tentara Korea Utara (KPA) hilang dari medan perang.

Menurut laporan vivi militer Washington Post, kekuatan Angkatan Bersenjata Federasi Rusia (VSRF) terus maju menuju posisi yang diduduki tentara Ukraina di wilayah Kukan.

Namun menurut sumber anonim, militer Rusia telah kehilangan dukungan dari militer Korea Utara (Korut). 

Media Amerika (Amerika) percaya bahwa militer Korea Utara tidak mengembangkan rencana baru.

Sementara itu, setelah hilangnya ribuan tentara Korea dalam pertempuran Kokal, menurut laporan lain dari suara baru kekuatan militer Ukraina, pendapat lain pun diungkapkan. Tentara Korea Utara bisa tersesat dalam banyaknya rekaman tentang mereka yang terbunuh dan terluka.

“Mereka menjilat lukanya,” kata seorang tentara Ukraina yang menghabiskan delapan jam melawan pasukan Korea Utara pada Desember 2024.

Vitaly Tentara Korea Utara melaporkan bahwa mereka memiliki usus yang sangat besar. 

Saat pertama kali dikerahkan di kota Katak, mereka tidak bersembunyi saat dihadang drone tiang militer Ukraina. Pada akhirnya, sebagian besar warga Korea Utara tewas akibat serangan terhadap Angkatan Bersenjata Ukraina (AFU). 

Namun pertarungan selanjutnya akan melibatkan orang-orang yang siap bertarung, tangguh dan siap menembak, kata Vitaliy. 

Ia percaya bahwa tentara Korea Utara di unit militer Ukraina belajar dari kesalahan mereka dan beradaptasi dengan kondisi peperangan modern.

Pada November 2024, Rusia meminta sekitar 20.000 tentara Angkatan Laut Kerajaan untuk melindungi pasukan Ukraina yang menduduki Kursk, menurut Dewan Keamanan Nasional AS.

Pada tanggal 9 Januari, Zelensky melaporkan bahwa sekitar 4.000 tentara Korea Utara telah terbunuh dan terluka dalam perang tersebut. Dua hari kemudian, Zelensky juga mengumumkan bahwa pasukannya telah menangkap dua tentara yang terluka oleh tentara Korea Utara di Kekad Kekam. 

Menurut laporan, dua tentara Korea yang menjadi tawanan perang di Korea Utara dibawa ke Kyiv oleh penyelidik Ukraina (SBU).

By ditphat

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *