ditphat.net – Mahasiswa Magister Komunikasi Universitas Paramadina menyelesaikan program pemberdayaan sosial di Sekolah Magister Indonesia Depok pada Jumat 10 Mei 2024. Program ini dijalankan dengan tujuan untuk memberikan kontribusi berkelanjutan kepada masyarakat dan meningkatkan kemampuan komunikasi mahasiswa.
Program yang dilaksanakan mendapat tanggapan dan dukungan yang baik dari direktur, guru, staf dan siswa Sekolah Master Indonesia. Program tersebut terselenggara dan terselenggara dengan baik karena mahasiswa program Magister Ilmu Komunikasi mengembangkan sejumlah kegiatan khusus untuk memberdayakan masyarakat khususnya di kalangan Sekolah Magister Indonesia.
Program ini meliputi pelatihan komunikasi, pelatihan ulang menulis dan sesi pengembangan diri yang salah satunya tentang akhlak dan budi pekerti.
Salah satu tujuan utama program pemberdayaan sosial ini adalah membantu siswa Sekolah Master Indonesia meningkatkan kemampuan komunikasinya. Siswa menggunakan pendekatan terstruktur dan interaktif untuk membantu peserta mengembangkan keterampilan berbicara di depan umum, negosiasi dan interpersonal.
Selain itu, program ini juga menawarkan workshop pembangunan kembali bagi peserta yang berminat mempersiapkan dunia kerja. Mahasiswa Magister Komunikasi berbagi pengetahuan dan pengalaman praktis dalam membuat resume serta membantu para peserta merencanakan langkah-langkah praktis untuk memulai kesiapan mereka menghadapi dunia kerja.
“Saya berharap program ini dapat menjadi contoh bagi kampus lain dan tidak berhenti sampai disitu saja, karena dengan adanya program pemberdayaan sosial ini kami juga berharap para siswa Sekolah Magister Indonesia dapat menerapkan pembelajaran yang telah mereka terima ketika masuk. dunia kerja.” “, ujar Hasbi Fauzi Rahman selaku direktur eksekutif program tersebut.
Program pemberdayaan sosial ini juga dibantu oleh BUMN PT Pegadaian & PT Production Film Negara (PFN). PT Pegadaian menyalurkan dana bantuan operasional Bengkel Indonesia, sedangkan PT PFN menyalurkan paket Al-Quran dan Tafsir Bengkel Indonesia.
Selain itu, mahasiswa Magister Komunikasi Universitas Paramadina ini berharap Program Pemberdayaan Sosial ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat luas, khususnya wilayah Depok, sehingga dapat menjadi contoh untuk inisiatif serupa di masa depan.