JAKARTA, ditphat.net – Aktor Andrew Andik yang dulu bernama AA ditangkap Satres Narkoba Polres Metro Jakarta Barat karena dicurigai.
Kapolres Metro Jakarta Barat Kompol M Siahdudi membenarkan penangkapan tersebut.
Kompol M Siahdudi saat dikonfirmasi, Sabtu, 28 September 2024 mengatakan, “Iya, benar surat pertama pemain film itu ke AA terkait penggunaan narkoba.”
Andrew ditangkap pada Kamis, 26 September 2024 dan masih dalam pemeriksaan lebih lanjut.
Kasat Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Chandra Mata Rohansyah mengatakan, pihaknya tengah menyelidiki kasus tersebut.
Chandra berkata: “Pada Kamis malam, 26 September 2024, kami menahan AN. Mohon bersabar, kami masih akan terus menyelidiki masalah ini,” ujarnya. Siapakah Andrew Andika?
Andrew Andika Fisher yang bernama lengkap Andrew Andika Fisher lahir di Bandung, Jawa Barat pada 10 Juli 1987.
Bakatnya di dunia akting sudah ia tunjukkan sejak muda. Karir aktingnya dimulai pada tahun 2007 dan menjadi salah satu aktor sinetron terpopuler di Indonesia.
Pada 8 April 2017, Andrew Tengku menikah dengan Dew Putri. Pernikahan mereka dikaruniai dua orang anak yang menjadi kebahagiaan keluarga kecil ini. Anak pertama mereka, Eshaan Rain Fisher, lahir pada 14 April 2021, dan anak kedua, Zea Savwanah Luv, lahir pada 31 Juli 2024.
Kehadiran kedua anak ini menambah keceriaan kehidupan pribadi Andrew di tengah kesibukannya di dunia akting.
Sepanjang karirnya, Andrew telah membintangi ratusan sinetron sehingga melejit di dunia hiburan. Karya terbarunya adalah sinetron Hidayah Cinta yang dirilis pada 22 Maret 2024 yang dibintanginya sebagai Aditya.
Namun sinetron serial Tukang Burur Naik Haji lah yang paling melekat di benak masyarakat dan mendapatkan namanya. Pada tahun 2015, ia memerankan karakter Andrew Donnie dalam sinetron yang tayang ribuan episode tersebut.
Andrew Andica tetap menjadi salah satu aktor yang paling dikagumi dengan karir panjang dan komitmen kuat dalam dunia akting.
Sayangnya, di tengah kesuksesannya, Andrew terjerat kasus narkoba sabu yang menghebohkan banyak orang.