JAKARTA, ditphat.net – Stella Christie, ilmuwan kognitif asal Sumatera Utara, kini menjadi sorotan publik karena namanya masuk dalam kabinet merah putih Prabowo-Kibran.
Ditunjuk sebagai Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, ia mendampingi Satrio Somantri Prodjonekoro dan Pausan untuk memajukan pendidikan dan ilmu pengetahuan di Indonesia.
Kemunculan sang profesor, sosok yang jarang terlihat di media sebelumnya. Stella membuat penasaran banyak netizen. Publik juga mengetahui kiprahnya di jejaring sosial, meski informasi tentang dirinya terbatas, karena Stella memilih mode privat di akun Instagram-nya. Hanya kerabat dekat yang dapat melihat aktivitas mereka di jejaring sosial.
Namun setelah resmi menjabat Wakil Menteri, Prof. Stella sedang mempertimbangkan untuk membuka akun Instagram-nya. Meskipun tanggalnya belum ditentukan, dia mengatakan persiapan sedang dilakukan untuk langkah tersebut.
“(Instagram) sepertinya akan dibuka, tapi kita harus bersiap dulu,” ujarnya saat menghadiri Indonesia Millennial and Gen-Z Summit (IMGS) 2024 di The Tribrada Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Selasa (22 Oktober 2024). )
Profesor Stella mengakui bahwa dia bukan pengguna media sosial yang aktif, namun menyadari pentingnya kehadiran di platform ini dalam peran barunya.
Dengan meluncurkan Instagram, ia berharap dapat mendengarkan langsung preferensi masyarakat dan terhubung dengan lebih banyak orang.
“Saya biasanya nggak pakai medsos, tapi saya anjurkan pakai. Mungkin harus bareng-bareng ya. Kalau interaksinya bisa tanya (publik). Ya, itu bagian tugas saya. Jadi saya buka (Instagram ),” jelasnya.
Rencana Profesor Stella untuk membuka akun Instagramnya ke publik mendapat sambutan antusias dari masyarakat yang ingin lebih dekat dan personal dengan sosok penting dalam dunia pendidikan Indonesia.