Perempuan Juga Bisa Selingkuh? Ini 10 Tandanya yang Jarang Disadari

Jakarta, Wiwa – Kasus perselingkuhan yang melibatkan publik figur semakin banyak muncul di pemberitaan. Peristiwa tersebut tak hanya mengguncang kehidupan pribadi para pelaku, namun juga menyedot perhatian masyarakat luas.

Salah satu kasus terbaru dan keji adalah kasus dugaan perselingkuhan yang melibatkan istri Pratama Arhan, Aziza Salsa.

Kasus ini kembali mempertegas pentingnya memahami faktor-faktor yang mendorong terjadinya perselingkuhan.

Mengutip dari berbagai sumber, berikut beberapa faktor yang menyebabkan perilaku tersebut pada pria dan wanita: 1. Kurangnya rasa percaya diri

Wanita yang insecure seringkali mencari persetujuan dari orang lain, termasuk perhatian dari lawan jenis. Mereka mungkin merasa tidak cukup baik untuk pasangannya dan mencari validasi di tempat lain.2. Dibutuhkan lebih banyak perhatian

Wanita yang mendambakan perhatian mungkin merasa tidak puas dengan hubungannya. Mereka mencari perhatian orang lain untuk mengisi kekosongan emosional yang mereka rasakan. Masalah komunikasi

Kurangnya komunikasi yang terbuka dan jujur ​​dalam suatu hubungan bisa memicu perselingkuhan. Jika seorang wanita merasa tidak nyaman atau sulit mengungkapkan perasaannya kepada pasangannya, dia mungkin mencari seseorang yang lebih terbuka untuk mendengarkan. Sejarah pengkhianatan

Wanita yang pernah selingkuh di masa lalu lebih mungkin mengulangi perilaku ini. Hal ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti kepribadian, pola pengasuhan atau pengalaman traumatis. Merasa bosan dalam hubungan

Kebosanan dalam suatu hubungan mendorong seseorang untuk mencari sensasi baru. Novel adalah cara untuk keluar dari rutinitas dan merasakan kembali “bunga” romansa. Memiliki banyak teman laki-laki

Punya banyak teman laki-laki bukan berarti akan menjalin hubungan. Namun, jika seorang wanita sangat dekat dengan beberapa pria dan batasan pribadinya kabur, hal ini dapat meningkatkan risiko perselingkuhan 7. Rendah diri

Wanita dengan harga diri rendah mungkin merasa tidak layak mendapatkan cinta yang tulus dan setia. Mereka mencari pengakuan dan persetujuan dari orang lain, meskipun itu menyakiti pasangannya. Masalah dalam hubungan

Seseorang yang tidak bahagia dalam konflik, ketidakpercayaan, atau hubungan yang terus-menerus mungkin mencoba melarikan diri. Menyontek adalah salah satu cara untuk menghindari permasalahan yang ada.9. Kontrol impuls yang buruk

Wanita dengan kontrol impuls yang buruk sulit menahan godaan untuk selingkuh, terutama jika mereka merasa stres atau bosan. Pola asuh orang tua yang tidak sehat

Pola pengasuhan yang tidak sehat, seperti tumbuh dalam keluarga yang disfungsional atau mengalami trauma masa kecil, dapat memengaruhi cara seseorang berhubungan.

By ditphat

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *