Pengajiannya Diduga Dipersulit Lurah, Habib Bahar Ngamuk: Giliran Dangdut Diizinkan!

Cianjur, ditphat.net – Petugas kebersihan Pondok Pesantren Tajul Alawiyyin (Ponpes) Habib Bahar bin Smith marah kepada camat karena tidak mengizinkan digelarnya acara konser perayaan HUT RI ke-79. 

“Saya mau tanya ke panitia, sebelum acaranya di sini, acaranya di mana?” tanya Bahar saat memberikan ceramah di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Sabtu, 24 Agustus 2024. Dilihat di YouTube pribadinya.

Warga menanggapi seharusnya acara tersebut diadakan di Lapang Bojong, Kecamatan Karangtengah, Cianjur, namun kegiatan tersebut tidak mendapat izin dari kepala desa. Namun warga tidak mengungkap identitas kepala desa tersebut.

“Kepala desa tidak memberikan izin kepada Lapangan Bojong,” teriak masyarakat.

Mendengar tanggapan warga, Bahar pun resah, langsung angkat suara dan menuntut kepala desa segera diberhentikan.

“Ganti kepala desa besok, saudara-saudara!” Teriak Bahar disambut massa marah yang hadir.

Habib Bahar menyayangkan acara konser yang diadakan di tempat itu tidak mendapat izin dan konser dangdut mendapat izin.

“Hai kepala desa, giliranmu konser, acara dangdut. Kamu sudah menerimanya. apakah kita harus datang ke kepala desa malam ini? Sulit sekali memberi izin, kepala desa itu pintar!” dia berteriak lagi.

Bahar mengatakan, kegiatan yang diinginkan warga tidak boleh ribet, apalagi jika kegiatan tersebut bersifat imitasi.

“Ini acara tanggal 17 Agustus dan kita disini mendoakan para pahlawan yang gugur demi bangsa dan negara, kenapa kita tidak boleh. Bahkan diperbolehkan adanya tarian campur antara laki-laki dan perempuan, ujarnya kemudian dilanjutkan dengan ceramah keagamaan.

By ditphat

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *