Banda Aceh, ditphat.net – Pemerintah Aceh memberlakukan work from home (WFH) bagi ASN, pekerja kontrak, dan pelajar pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI yang digelar eksklusif di wilayah Aceh.
Dalam Surat Edaran Pj Gubernur Aceh Nomor 800/9042, alasan penerapan WFH oleh pemerintah Aceh adalah untuk menghindari kemacetan dan kerumunan selama PON 2024.
“Untuk menghindari kemacetan dan kerumunan selama PON XXI, Pemerintah Aceh telah menetapkan sistem kerja dan latihan selama PON XXI,” demikian bunyi surat edaran tertanggal Jumat, 6 September 2024. ditunjukkan.
Sedangkan WFH berlangsung pada tanggal 2 hingga 6 September 2024. dengan angka 70 persen dan WFO sebesar 30 persen. Kemudian pada tanggal 7 – 9 September 2024. WFH sudah penuh 100 persen. Kemudian pada 10-14 September rasio WFH sebesar 70 persen dan WFO sebesar 30 persen. Selain itu, pada tanggal 17 – 23 September, angka WFH sebesar 40 persen dan WFO sebesar 60 persen.
Tarif tersebut juga disesuaikan oleh Walikota Banda Aceh, Perdana Menteri, Administrator, Kakanwil Kemenag Aceh, Kepala Dinas Pendidikan Aceh dan instansi terkait lainnya sesuai kewenangannya.
Sedangkan khusus untuk Satuan Kerja Aparatur Aceh (SKPA) yang memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat seperti Rumah Sakit, Satpol PP dan Dinas Perhubungan, sistem kerjanya dikelola secara terpisah oleh kepala masing-masing SKPA dan tetap memperhatikan kualitas. layanan. .
“Selama penerapan sistem kerja-belajar WFH dan/atau daring, ASN, teknisi, dan pelajar wajib berdiam diri di rumah, menyelesaikan tugas atau belajar daring dan wajib ikut serta,” bunyi surat tersebut.
Kepala Dinas Kepegawaian Aceh Abd Kohar memastikan surat edaran tersebut merupakan tindak lanjut Keputusan Menteri Pemuda dan Olahraga Nomor 71 Tahun 2020 yang menetapkan Provinsi Aceh dan Provinsi Sumatera Utara sebagai tuan rumah PON XXI.
Pengumuman ini membahas tentang penerapan sistem kerja ASN dan pekerja kontrak serta sistem latihan pada pelaksanaan PON XXI/2024 Aceh-Sumut Aceh yang ditandatangani Pj. Kohar dalam keterangannya mengatakan: “Gubernur Aceh Safrizal.
PON 2024 diketahui dibuka pada 9 September 2024. di Stadion Harapan Bangsa Banda Aceh, dan upacara penutupan akan digelar di Medan, Sumatera Utara.