Jakarta, ditphat.net-Dato dari Triple-A Triple-A Trypto Company, mengatakan aset global Asset Aerter mencapai 560 juta orang pada tahun 2024 juta.
Pada waktu itu, menurut laporan keuangan, hingga akhir tahun lalu, ada 100,11 juta investor di Crypton di Indonesia, atau peraturan aget kriptis tetap 7 persen.
Ini menunjukkan bahwa potensi pertumbuhan dalam akuisisi crypto masih hebat, membuat sistem pengajaran layak dan dibutuhkan.
Di pusat kepentingan publik langsung dalam berinvestasi dalam barang -barang digital, perusahaan departemen terus mempromosikan literasi dengan CRYP dan Blockchain dengan program ‘Aged to Office.
“Kami ingin mempromosikan akuisisi tambahan dan pentingnya aset crypto dan teknologi blockchain. Dalam pandangan kami, risiko aset cryplo dapat membantu sumber daya untuk pendapatan investasi.
Sementara itu, ‘kaki di departemen kantor bekerja dengan LinkLayja. Martin setuju bahwa program ini adalah yang pertama diadakan. Jadi, dia menyukai tautan yang membuka interaksi.
“Kami berharap dapat memberikan beberapa ide dan memahami apa itu crypto dan properti teknis setelahnya,” katanya.
Pada saat itu, CEO CEO Bahwian Bahar Rizkia menyambut program tersebut karena mereka memiliki informasi yang paling diinformasikan bahwa aset Bitcoin dan Krypto terus tumbuh dengan cepat.
“Selain itu, generasi baru, sekarang dikenal untuk mendapatkan informasi dan informasi baru. Kehadirannya adalah kesempatan yang baik untuk belajar tentang crypto.
