
Jakarta, ditphat.net – Seks – Bahan penting dalam hubungan rumah. Berhubungan seks antara suami dan istri, salah satu kunci untuk harmoni rumah.
Rumah yang bahagia juga dapat diukur dengan aktivitas seksual antara suami dan istri.
Berbicara tentang kegiatan seksual antara suami dan istri, tentu saja, pasangan ini akan berusaha sebanyak mungkin untuk memuaskan pasangan mereka di tempat tidur. Mari kita terus menelusuri artikel lengkap berikut.
Satu hal yang bisa dilakukan adalah menonton film porno. Alasannya adalah untuk mencari pornografi normal, untuk menciptakan hasrat normal.
Tapi bagaimana Islam melihat fenomena ini? Ini karena pembicara Ustasis Refi Jafar Talib.
Dia menjelaskan bahwa menonton film secara mandiri atau dengan pasangan untuk tujuan apa pun, masih dilarang.
“Menonton film porno atau menonton sendirian dengan tujuan apa pun dilarang. Jika tujuannya adalah untuk meningkatkan antusiasme bersama, tidak akan ada kekurangan,” katanya bahwa mereka dikutip dari video yang diunduh di Instagram @tsur 2010.
Dia kemudian menemukannya. Rumah yang merupakan gairah, menonton film porno. Kemudian rumah sedang menunggu kehancuran.
“Jadi rumah yang terlihat seperti, adalah rumah menonton film porno yang menunggu kehancuran,” jelasnya.
Ustas Refki juga menekankan bahwa tidak perlu menonton film porno secara bersamaan untuk meningkatkan hasrat antara suami dan istri.
Ada banyak hal yang dapat dilakukan menurut syariah Islam, seperti salah satunya, “Timur -” di hadapan pasangan.
“Jadi cobalah untuk merekatkan hubungan dengan Syariah, sebagai seorang istri, yang peduli terhadap suaminya, yang merawat istrinya, lalu mengucapkan kalimat yang sangat menarik, terlepas dari video porno.”
Ustasis rifi juga menyarankan orang untuk tidak mengundang kemarahan Tuhan di rumah, yang dilarang dalam agama, seperti menonton film pornografi dengan pasangan.
Dia menjelaskan, “Berhati -hatilah untuk tidak mengundang kemarahan Tuhan di antara orang -orang di rumah kita,” jelasnya.