Mengubah ‘Mindset’ dalam Menghadapi Fenomena ‘Mega Shifting’

Banyak ahli menganggap pentingnya menarik investasi asing langsung (investasi asing langsung) sebagai sarana untuk mencapai target delapan persen untuk pertumbuhan ekonomi yang ditetapkan oleh Jakarta, Viram Prabo Subian.

Profesor fakultas ekonomi dan bisnis, Gaza Mada University (Februari UGM), Vihana Kirana Jaya, mengingat dukungan kelembagaan yang kuat, termasuk adanya tujuan bergengsi, dengan keberadaan manajemen investasi (BP dan Antara).

Kemungkinan utama mendirikan BP dan kemampuan untuk mengelola aset besar yang dimiliki oleh lembaga kepemilikan negara, kapasitas dana manajemen asli mencapai $ 600 miliar atau rp9.520 triliun.

Dengan melakukan aset dari tujuh bisnis besar, termasuk mandan bank, BRI dan PLN, BP dan Antara, itu adalah katalis utama untuk investasi internal dan asing.

Dia mengatakan bahwa pembentukan BP dan Antara sangat tepat ketika berhadapan dengan fenomena shift mega dalam ekonomi global.

Pembentukan re -ositas strategis, termasuk perubahan konstruksi besar, seperti geopolitik, geopolitik, dan perang, termasuk kebijakan investasi.

“Dalam menghadapi mengubah mega, ide kami harus berubah. Kita harus menilai masa depan dengan mengubah perusahaan dan proses bisnis. Ada langkah -langkah strategis untuk meningkatkan fleksibilitas investasi antara BP dan mereka,” 24 Januari 2025.

Vihana percaya bahwa agensi ini diperlukan untuk meningkatkan fleksibilitas BP dan, di antara mereka, manajemen properti dan dana investasi.

Ini dimaksudkan untuk menggunakan aset negara besar untuk meningkatkan kapasitas investasi oleh tiga platform utama antara BP dan mereka, yang merupakan manajemen badan investasi Indonesia (ENA), manajemen lembaga keuangan dan aset pemerintah.

“Tujuan dari pertumbuhan delapan persen bukan tidak mungkin, tetapi membutuhkan bukti kuat BP dan kebijakan mereka. Ini adalah cara untuk memperkuat Indonesia dalam ekonomi global,” jelas Vihana.

Demikian pula, Wakil Rektor III Universitas Ranoo Madura, Surkim Abdusalam, dapat lebih dioptimalkan antara pembentukan BP dan dua aset negara.

Harapan, tentu saja, membuktikan hasil bahwa badan baru ini dapat mempertahankan aset negara dan menguntungkan.

Dia ingat pembentukan lembaga negara baru seperti BP, dan tidak mengulangi kesalahan sebelumnya, yang sebenarnya berputar hanya dengan anggaran, tetapi hasilnya lebih rendah dari harapan.

“Tentu saja, badan baru ini membuktikan hasil yang dapat dipertahankan dan menguntungkan. Jangan biarkan negara kita sebanyak mungkin pos, yang sering hanya menghabiskan konsesi dan anggaran politik,” kata Surim.

Sebagai informasi, BP dan Antara tidak dapat ditemukan pada bulan Januari tahun ini karena pemerintah masih mengumpulkan payung hukum. Bahkan, pada bulan November 2024, rencana asli ditunda beberapa kali.

By ditphat

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *