Mengintip Koleksi Katun Ramah Lingkungan di Cotton Day 2024

Pada tahun 2024, Cotton Council International (CCI) melakukan tema utama untuk masa depan Jakarta, ditphat.net – Cotton. Heather Christine Merit telah dibuka di wakil presiden misi AS (AS) untuk Indonesia. 

Dalam acara ini, berbagai kegiatan menarik disediakan, termasuk seminar, pertunjukan kapas, forum jaringan kapas, merek dan desainer di Indonesia. Menggulir plus.

Pekerjaan Rio Hardando, perwakilan CCI Indonesia, menekankan pentingnya industri kapas AS.

“Masa depan Joule terkait dengan tindakan yang tahan lama.

Dalam prosesnya, perancang Key Pangapian yang terkenal di Indonesia menunjukkan kreasi barunya. Karya Kia memiliki koleksi kecil yang terinspirasi oleh embrio Sumba, yang lebih tebal dari identitas budaya Idonia. 

“Saya diundang ke USA Indonesia Cotton Group untuk membuat koleksi katun kecil. Saya mempromosikan Sumba Center di setiap koleksi yang saya buat,” kata Kia Pankabin.

GEA juga mengacu pada pentingnya berkolaborasi dengan salah satu industri kain yang menyediakan produk kapas berkualitas tinggi untuk koleksinya. Kapas bekas sangat nyaman digunakan, terutama dengan iklim tropis seperti Indonesia.

“Ini adalah pertama kalinya Cotton bekerja dengan AS untuk membuat koleksi menggunakan kapas berkualitas. Bahan yang mengenakan serangkaian proyek nyaman,” katanya.

Selain menunjukkan koleksi, kampanye Ghea untuk pentingnya menggunakan produk kapas yang ramah dan berkepanjangan mempengaruhi kualitas dan penjualan produk fashion.

Ghea dijelaskan bahwa “kapas berkualitas harus dibersihkan, agar lunak. Limbah telah mengajarkan kita tanpa sisanya. Ini mempengaruhi harga penjualan, tetapi pada akhirnya dibandingkan dengan kualitas produk.”

Topik lain yang menarik perhatian dari hari kapas 2024 dikaitkan dengan strategi Eropa, terutama Uni Eropa (Uni Eropa). Banyak merek sekarang mulai mencari pembuat semak, yang meliputi serat daur ulang dalam produk mereka.

“Banyak merek secara aktif mencari pembuat semak yang terlibat dalam serat daur ulang, dengan kebutuhan penimbangan, terutama jika ada bahan di mesin cincin,” Rio Hardando menyimpulkan.

By ditphat

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *