Mencari Eko Yuli Irawan dan Nurul Akmal Baru, Kejurnas Angkat Besi U-15 dan U-17 Digelar di Bandung

ditphat.net – PT Pupuk Indonesia (Persero) dan tiga anak perusahaannya yakni Petrokimia Gresik, Pupuk Kalimantan Timur, dan Pupuk Sriwidjaja Palembang semakin memperkuat dukungannya terhadap prestasi olahraga angkat besi.

Pupuk Indonesia kembali menggelar “Kejuaraan Angkat Besi Remaja Nasional (Kejurnas) Pupuk Indonesia 2024”.

Ajang yang digelar di Bandung, 1-4 Agustus 2024 ini diikuti ratusan atlet tanah air.   Direktur Sumber Daya Manusia Pupuk Indonesia, Tina T. Kemala Intan mengatakan Pupuk Indonesia Group dalam bisnisnya tidak hanya fokus pada penyediaan jasa instalasi agro dan produk berkualitas.

Pupuk Indonesia juga berkomitmen untuk memberikan manfaat bagi masyarakat, termasuk olahraga.   “Apa yang diraih anak bangsa ini menjadi tanggung jawab semua kalangan. Pupuk Indonesia sebagai bagian dari BUMN tentunya mendukung rehabilitasi para lifter,” kata Tina.

“Maka dengan adanya proyek ini kita berharap dapat melahirkan atlet-atlet muda berprestasi yang mampu mengharumkan nama bangsa di masa depan, sehingga mendukung proyek ini merupakan salah satu bentuk kontribusi Pupuk Indonesia Group kepada negara,” kata Tina Indonesia mendukung kebangkitan tersebut. kelompok. atlet angkat besi mulai tahun 2022. per tahun. Pihak perusahaan berharap kegiatan ini dapat menjadi wadah untuk menumbuhkan dan mengembangkan bakat-bakat angkat besi mulai dari generasi muda hingga dewasa.

Pasalnya, para lifter daerah bisa merasakan semangat bersaing yang kuat, bersaing dengan para lifter Pelatnas yang menjadi andalan tim angkat besi Indonesia di tingkat internasional.   Kejuaraan Nasional Angkat Besi Pupuk Indonesia 2024 merupakan ajang ketiga yang digelar tim Pupuk Indonesia sejak tahun 2022. Sedikit prestasi yang diraih oleh atlet angkat besi, di antaranya meraih 1 medali perak dan 2 perunggu di Olimpiade Tokyo 2021.

Ia kemudian meraih 6 medali emas pada IWF Junior World Championships di Athena, Yunani pada Mei 2022 dan meraih 12 medali emas, 7 perak, dan 10 perunggu pada Islamic Solidarity Games Championship di Konya, Turki pada Agustus 2022.   Kesuksesan terbaru adalah pemenang Kevin Andrian Ramadhan, dan 3 medali emas kategori internasional, dan EGATS CUP akurat, dan 3 medali emas pada kejurnas PPLP 2024, 3 medali emas pada Kejurnas Remaja dan Junior Pupuk Indonesia Surabaya 2023 dan 3 medali emas pada Kejurnas U-12-14 2022  123 atlet bertanding pada tahun ini. Mereka berasal dari 31 gubernur provinsi (pengprov), gubernur kota (pengkot), gubernur kabupaten (pengkab) PABSI, dan klub. Terdapat 12 kelas yang dipertandingkan putra dan putri, antara lain kelas 40kg, kelas 45kg, kelas 49kg, kelas 49kg, kelas 55kg, kelas 59kg, dan kategori +59kg putri.

Sedangkan pada kategori putra akan dipertandingkan antara kategori 49 kg, 55 kg, 61 kg, 67 kg, +73 kg.   Alhamdulillah, beberapa atlet lulusan Kejurnas Angkat Besi Senior Pupuk Indonesia 2023, Nurul Akmal, Eko Yuli Irawan, dan Rizki Juniansyah mewakili Indonesia di Olimpiade 2024 yang kita harapkan bisa meraih emas merah putih. untuk memotivasi atlet angkat besi Indonesia lainnya, kata Tina.   Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Hadi Wihardja OLY menambahkan, kompetisi nasional kali ini diikuti oleh atlet/lifter yang berasal dari Daerah Otonomi Baru (DOB) Papua yakni Gunung Papua.

Ia berharap kompetisi tingkat nasional tahun ini bisa melahirkan atlet-atlet berprestasi di Tanah Air.  “Kami mengucapkan terima kasih kepada Pupuk Indonesia yang selalu berpartisipasi dalam pengembangan angkat besi di Indonesia,” ujarnya.   Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Angkat Besi (PB PABSI) Đoko Pramono juga mengucapkan terima kasih kepada Pupuk Indonesia Group yang telah membantu dan mendukung penuh proyek ini dalam melahirkan atlet-atlet yang diharapkan bisa menjadi juara dunia dan atlet-atlet yang akan menjuarai Olimpiade di masa depan.   Menurut Đoka, kejuaraan nasional merupakan bagian dari pembangunan jangka panjang yang memerlukan cara khusus untuk menjaring talenta-talenta muda dengan menggunakan ilmu keolahragaan yang terukur di bawah kendali bidang promosi keberhasilan PB PABSI.

Oleh karena itu, proyek ini memerlukan dukungan anggaran yang besar agar pelaksanaan kompetisi nasional dapat mencapai tujuan yang diharapkan.   Terakhir, Đoko mengatakan, perhatian terhadap pengembangan potensi atlet muda semakin meningkat di seluruh daerah. Đoko berharap penyelenggaraan kejuaraan nasional ini dapat terus berlanjut pada tahun-tahun mendatang.   “Kami sangat senang dan bangga karena animo yang besar dari seluruh daerah, terbukti dengan peserta yang tersebar hampir di seluruh daerah,” kata Djoko.

By ditphat

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *