JAKARTA, ditphat.net – Bonus hadiah uang peraih medali emas tim Indonesia di Olimpiade Paris 2024 menarik perhatian. Hal ini tak lepas dari total uang yang disiapkan lebih banyak dari sebelumnya.
Makan Bola, salah satu media asing di Malaysia pun turut menyoroti pemberitaan tersebut. Vedrich Leonardo juga muncul dalam artikel yang diterbitkan pada Kamis, 15 Agustus 2024.
Atlet panjat tebing tersebut berhasil menjadi peraih medali emas pertama tim Indonesia di Olimpiade Paris 2024. Pada nomor sprint putra, Wu Peng, wakil Tiongkok, mencatatkan waktu 4,75 detik dan 4,77 detik di final. .
Prestasi tersebut membuat Vedrik mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp 6 miliar. Serta Risky Juniansai yang meraih emas kedua tim Indonesia di Olimpiade Paris 2024.
“Peraih medali emas Olimpiade 2024 Indonesia akan menerima hadiah mengesankan sebesar Rp6 miliar (RM1,7 juta),” bunyi artikel Son Bola.
Risky berkompetisi di nomor angkat besi 73 kg (kg) putra. Ia mampu mengangkat total beban 354 kg, disusul Veeraphon Wichuma dari Thailand dan Bojidar Andreev dari Bulgaria yang masing-masing mengangkat 346 kg dan 344 kg untuk finis kedua dan ketiga.
Selain kedua atlet tersebut, tim Indonesia juga punya medali perunggu di Olimpiade Paris 2024. Medali dipersembahkan oleh pebulutangkis putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung.
Nominal bonus bagi peraih perunggu sebesar Rp 1,65 miliar. Presiden Joko Widodo memberikan insentif sebesar Rp250 juta kepada atlet yang berjuang meski tak mendapat medali.
Sekadar informasi, nilai bonus peraih medali emas tim Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020 sebesar Rp 5,5 miliar. Artinya kali ini nominal hadiahnya bertambah sekitar Rp 500 juta.