Mabes TNI Akan Berangkatkan 240 Prajurit Jalankan Misi Perdamaian ke Afrika Tengah

JAKARTA, WIWA – Markas Besar Tentara Nasional Indonesia (Mabes TNI) akan mengirimkan 240 prajurit elitnya untuk operasi penjaga perdamaian di Republik Afrika Tengah.

Sebanyak 240 prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Kizi Kontingen TNI Karuda (Konga) XXXVII-K Minusca TA 2024 pagi ini diberhentikan oleh Panglima Tentara Nasional Indonesia (Kasum TNI) Letjen Richard Tambubolon. di Lapangan PRIMA, Plaza Mabes TNI dengan upacara militer.

Rombongan XXXVII-K Satgas Kizi TNI Garuda pada tanggal 19 November 2024 Dansatkas Letkol CC M. Di bawah komando langsung Imwan Ibrahim akan berangkat ke Republik Afrika Tengah.

Panglima TNI Letjen TNI Richard Tambubolan mengatakan, 240 prajurit Batalyon Teknik dan Konstruksi TNI Grup Garuda 14/Serada Wiria Samarditaya Samarditaya Samarditaya Samarditaya Samarditaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya ya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samarditaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya Samartitaya dan mensichone/cacty ring carya bussiat yang merupakan struktur utama.

Kemudian ada unsur rekayasa angkatan laut, rekayasa militer lainnya termasuk personel Mabes TNI usai upacara di Mabes TNI di Silangup, Jakarta Timur pada Jumat, 15 November 2024, kata Kepala Staf TNI Letjen Richard. Tambubolan.

Richard Tambubolan menambahkan, 240 personel pilihan TNI akan bekerja sama dengan pasukan PBB dari negara sekutu lainnya untuk melakukan operasi penjaga perdamaian. 

Selama di Republik Afrika Tengah, menurut Kepala Staf TNI, prajurit TNI akan melaksanakan tiga misi besar yang telah ditentukan, yang puncaknya adalah operasi konstruksi horizontal, operasi konstruksi vertikal, dan operasi penghapusan ranjau atau EOD (explosive ordnance disclosure). . )

“Tugasnya melakukan pembinaan vertikal dan horizontal yang meliputi pengetahuan, pelatihan, pelatihan cara pembuangan bahan peledak, kemudian tim operasionalnya adalah EOD (Explosive Ordnance Disposal),” ujarnya.

Sekadar informasi, 240 personel Satgas Garuda XXXVII-K TNI Kizi tahun 2024 terdiri dari 206 personel TNI AD, 22 personel TNI AL, dan 8 personel TNI AU. Tahun depan mereka akan bekerja di kawasan Afrika Tengah.

By ditphat

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *