
Jakarta, ditphat.net – Lebanan Bash – Tradisi orang -orang di Indonesia, berbagai kendaraan adalah umum. Namun, tidak ada beberapa orang yang akan menggunakan sepeda motor untuk menggunakan sepeda motor di kota asal mereka.
Sayangnya, saat bepergian dengan sepeda motor, ia sering sering menghadapi berbagai kesulitan dalam hal kondisi fisik. Di tengah jalan di tengah perjalanan tidak ada masalah di tengah perjalanan, mengakibatkan gangguan lain dari pelanggaran jalan lainnya.
Ini juga menawarkan pemerintah untuk pulang menggunakan mobil atau kereta api. Tetapi mereka yang ingin menggunakan sepeda motor untuk barang -barang Anda dipersiapkan dengan baik, jadi perjalanannya aman dan nyaman.
Sayangnya, sering ada kesalahan. Bahkan, jika persiapan bisa menyeluruh, itu bisa minimum yang berbahaya. Beberapa kesalahan keluar dari situs web resmi Sazuki.
1. Kebanyakan orang tidak ingin pulang sebelum melupakan penyelidikan komprehensif terhadap sepeda motor.
Bahkan, alasan utama kecelakaan atau pelanggaran adalah untuk berkunjung. Perbandingan ban, rem non-optimal atau minyak dengan perubahan panjang bisa menjadi masalah serius di tengah perjalanan.
2. Jangan memeriksa kondisi fisik pengemudi tanpa transportasi, kondisi fisik pengemudi harus diperhitungkan. Pulang dengan sepeda motor membutuhkan kekuatan yang baik karena perjalanan dapat memakan waktu beberapa jam. Mengabaikan kondisi tubuh dapat menyebabkan kematian, misalnya, seperti kehilangan konsentrasi kecelakaan.
3. Mengabaikan aturan lalu lintas sering mencapai jalur cepat pengemudi sehingga mengabaikan aturan jalan atau dalam cahaya yang dihina. Perilaku ini sangat berbahaya karena tidak hanya berbahaya bagi Anda, tetapi juga pengguna jalan lainnya.
4 .. harus dilakukan untuk mengimplementasikan penumpang dan beberapa beban yang melebihi kapasitas sepeda motor. Namun, ketika Anda kembali ke rumah, sering kali dipaksa untuk melaksanakan lebih dari dua orang. Selain melanggar aturan, itu juga mengurangi keseimbangan transportasi dan meningkatkan risiko kecelakaan.
5. Selain kelebihan penumpang, kesalahan lain telah dilakukan dan sering menimbulkan terlalu banyak. Terlampir ke atau di dekat mesin mengganggu kesetaraan dan manajemen mesin.
6. Dan di malam hari, beberapa orang bepergian di malam hari dengan harapan bahwa beberapa orang akan diam. Namun, visibilitas mengemudi di malam hari lebih rendah dari risiko yang lebih tinggi karena potensial Arua yang rendah. Selain itu, seperti perampokan, risiko aksi kriminal seperti perampokan lebih tinggi di malam hari.