
Jaket, ditphat.net – Ibu Ayo Ting Ting, Omi Clitam, untuk mengingat untuk meninggalkan cucunya yang tercinta, Reican Zulan Faahrizal, yang meninggal empat bulan lalu. Dia berbagi kenangan menggunakan video yang meningkat dan foto kuliah Zulten Baby, dari kelahirannya hingga perlakuan penuh nenek.
Dalam kenaikan gaji, Omi Clitsh mengatakan bahwa Sultan adalah benih yang ia rindukan. Ini karena untuk waktu yang lama ia diharapkan membawa seorang putra, meskipun harapan ini menjadi kenyataan hanya di hadapan benih. Gulung.
“Kehadiran kelahirannya di dunia ini adalah Zulan Fahahrizal yang selalu kami harapkan, kami inginkan, kami menunggu kelahiran keturunan seorang anak,” tulis Umi Clitam dalam pernyataannya.
Kebahagiaan yang membantu dirasakan oleh Omi Clitmer ketika dia melihat putri pertamanya, aku bernafas, lahir pada anak kedua dari seks pria pada 7 Juli 2024.
“Kami merasakan kebahagiaan, terima kasih Tuhan, Tuhan pada 7 Juli 2024, mereka sepenuhnya senang dengan cucu -cucu dari cucu -cucunya untuk menemani saudara -saudaranya, segera dan Bilkis,” katanya.
Namun, kebahagiaan bukan untuk waktu yang lama. Destiny mengatakan sebaliknya, bayi Zolten meninggal setelah dirawat di rumah sakit dalam waktu 55 hari.
“Takadir mengatakan kehilangan lain dari kepergiannya. Innalilahi Wainiarahi Rjiun, rasa sakit, kesedihan yang kita rasakan,” kata Omi Kleshm.
Sebagai seorang nenek yang bersemangat untuk cucunya, Omi Clitmer mengakui bahwa selalu sulit untuk menerima kenyataan yang sulit.
“Maafkan kami bahwa Anda melanjutkan dan sayangnya masih tidak akan pernah melupakan kehidupan bahkan jika itu adalah takdir Anda, Tuhan. Sekarang, kenangan bahwa setiap kali mereka mengingat air mata masih menangis,” katanya.
Omi Clitmer juga menyatakan harapannya untuk bersatu dengan cucu favoritnya di bawah ini.
“Kemarin, 7 Januari 2025 Anda berusia 6 bulan.
Pada akhirnya, dia mengatakan bahwa ingatan Zolten akan tetap hidup di hati dan keluarganya.
“Itu masih akan menghiasi rumah terakhir Anda, Ben, bahkan jika Anda berada di surga Tuhan,” tulis Omi Klsesh akhirnya meningkat.
Polarisal Zulten, Neve Ayo Ting, meninggal pada hari Sabtu, 31 Agustus 2024, di rumah sakit cetak, Jawa Barat. Melaporkan bahwa, bayi Zolten dirawat di rumah sakit karena dehidrasi.