
Jakarta, ditphat.net – Suster Vadela Baddzida, Martin Badjideh menemukan bahwa keluarganya menentang fitnah dan tuduhan yang diluncurkan Nikita Mirzani.
Dia dipindahkan oleh Martin selama konferensi pers di Kuningan, Jakart Selatan, pada hari Senin, 7 Oktober 2024. Datang.
“Kami menentangnya karena itu berlangsung oleh semua penghinaan yang diterbitkan oleh NM. Selain itu, kami akan mengambil langkah -langkah elemen elemen sebagai penasihat hukum dan pengacara lainnya,” kata Martin Baddjid.
Setelah tidak diterima, keluarga Vadel Badjideh akhirnya melaporkan bahwa kantor polisi Nikita Mirzani di Jakarta selatan, pada Senin malam, pada 7 Oktober 2024. Itu masing -masing antara Nikita Mirzani dan Vadel Baddžidh.
Keluarga Vadel Badjideh melaporkan bahwa Nikita Mirzani, polisi Metro Selatan Jakarta, yang diduga memfitnah dan memfitnah. Laporan ini dicatat di LP / B / 3098 / HP / 2024 / SPKT / Jakarta Metro Police / Pold Metro Jaia.
“(Laporan) tentang dugaan pencemaran nama baik dan pencemaran nama baik,” kata Razan Arif sebagai tidak menyenangkan sebagai pengacara Vadel di polisi Metro Jakart.
Salah satu hal yang tidak menerima keluarga Vadel bahwa Nikita Mirzani disebut miskin. Selain itu, pelabelan longgar Nikita juga tidak dapat diterima untuk keluarga Vadel.
“Semua (kata -katanya menjengkelkan). Saya tidak ingat, karena serial itu. Ya, salah satunya (mengatakan dia miskin). Ya, Laddjid, Pastor Vadel Baddjid, mengatakan.
Informasi, sebelumnya Nikita Mirzani juga melaporkan kepada polisi Metro Metro Selatan Vadela Badžida. Laporan oleh Nikita Mirzanije Vadel Badjideh tentang Hukum Kesehatan, Hukum Perlindungan Anak dan KUHP.