
Kisah sedih yang dikelilingi oleh Jambi, ditphat.net – Sungai Ulak, Nalo Dandon, Merang’s Reigensi, Jambi. Suami dan istri Sahril Dharmavai (44) dan Irwan Lisni Angraeni (39) ditemukan tewas di negara bagian tergantung di dapur rumah sewa mereka pada hari Rabu, 2024.
Insiden itu mengejutkan penduduk setempat. Diketahui bahwa dua korban pekerjaan dalam waktu satu bulan berhubungan dengan tetangga. Organisasi Korporasi: Pengampunan dan Permintaan Terakhir
Di tempat kejadian, tim Inafys Merang menemukan opsi yang ditulis di atas kertas dengan Irma & CI. Isi surat dalam bentuk meminta maaf kepada keluarga dan permintaan untuk penguburan di kuburan.
Kita harus menekankan bahwa laporan ini tidak menginspirasi untuk bunuh diri, tetapi apa pun yang terjadi, bunuh diri tidak dibenarkan. Jika Anda mengalami depresi atau masalah psikologis, segera mendekati masalah Anda yang telah membantu psikolog, psikiater atau klinik mental.
“Kami mohon maaf kepada keluarga Obak. Kami ingin mengubur kualitas yang sama dari permintaan terakhir, ”tulis mereka dalam surat. Kronologis dan Percobaan
Kepala Divisi Investigasi Kriminal Polisi IPTA Mulano, diduga diduga bunuh diri, jelas. Otopsi Rumah Sakit Abunjani Pango mengungkapkan bahwa korban sudah mati dengan menggantung leher menggunakan tali yang dibangun di atap dapur.
“Alasan korban masih dalam penyelidikan. Namun, kami memastikan bahwa tidak ada tanda -tanda kekerasan di tubuh korban,” kata Muliano, ditphat.net Kod pada hari Kamis, 2024, 2024.
Meskipun dia tinggal di rumah sewaan, pasangan itu tidak akan pernah bisa melihat bagaimana dia bersosialisasi dengan penduduk setempat.