Jakarta, ditphat.net – Nama seleb Instagram Clara Shinta mendadak menyedot perhatian pengguna media sosial. Selebriti ekspatriat itu disebut-sebut pertama kali diduga menyebarkan video Gus Mifta yang menyerang penjual es teh.
Seperti diketahui, nama Gus Mifta menjadi sorotan publik pada November lalu usai beredar video dirinya melontarkan kata-kata kasar gob**k di salah satu penjual es teh saat konser November lalu. Seorang penjual es teh juga terlihat terengah-engah saat Gus Mifta melontarkan kecaman di hadapan ribuan massa.
Usai viral di media sosial, Gus Mifta langsung meminta maaf kepada penjual es teh Sanhaji. Gus Mifta memutuskan untuk segera mengundurkan diri dari jabatan Wakil Khusus Presiden untuk Hidup Berdampingan Beragama.
Usai video Gus Mifta viral, nama Clara Shinta langsung jadi perbincangan usai video callnya dengan Sunhaji, seorang penjual es teh, pekan lalu. Dalam video call yang diunggah di akun Instagram pribadinya, Sanhaji ditanyai perasaannya atas pembicaraan Gus Mifta. Saat itu, Sanhaji mengungkapkan dirinya mengaku tersakiti dengan ucapan Gus Mifta.
“Iya sakit, saya kecewa. Niatnya mencari nafkah untuk istri dan anak, kata Sanhaji melalui video call.
Meski demikian, Sanhaji mengaku merestui tindakan Gus Mifta saat itu.
“Saya dengan tulus meminta maaf,” katanya.
Dalam unggahannya, Clara Shinta mengungkapkan kekesalannya terhadap pemilik bernama Mifta Habiburrahman.
“Maaf Paman Gus, tapi kali ini lelucon Paman sudah keterlaluan. “Akhirnya saya dan tim @adaorangbaikcom bisa menghubungi anda, Insya Allah Amira akan segera hadir,” tulis Clara Shinta.
Namun tuduhan Clara Shinta mengenai penyebaran asli video tersebut belum terbukti. Namun di sisi lain, Clara Shinta mengunggah dukungan netizen atas tindakannya.
“Clara Shinta terima kasih sudah berbagi videonya. Kalau tidak dibagikan pasti Ice Maker tidak akan viral,” ujar salah satu warganet.
“Clara Shinta punya 100+ juta netizen di belakangnya,” sahut yang lain.
“Aku dukung Clara Shinta,” sahut yang lain.
“Selamatkan Clara Shinta,” sahut yang lain.
“Aku dukung Clara Shinta,” sahut yang lain.