Jakarta, ditphat.net – Sosok Kevin Dix menjadi sorotan jelang laga kualifikasi Piala Dunia FIFA 2026 Timnas Indonesia vs Jepang Zona Asia pada Jumat, 15 November 2024.
Dix akan memulai debutnya di Indonesia setelah menyelesaikan proses naturalisasi beberapa waktu lalu. Kehadiran bek “Kopenhagen” itu diharapkan bisa memperkuat tim besutan Shin Tae Yong.
Shin Tae-yong sendiri sudah memastikan Kevin Deek akan menjadi starter melawan Jepang. Selain itu, Misch Hilger juga tidak bisa bermain karena cedera.
Tidak perlu khawatir. Kevin Dix akan bermain 100 persen untuk Indonesia, kata Shin Tae-yong.
Kevin Deeks terlihat berlatih keras di Stadion Madya Gelora Bung Karno jelang laga melawan Jepang dan Arab Saudi.
Kevin Dix @kevindiks2 membagikan momen saat latihan di akun Instagram miliknya. Sepertinya dia sudah tidak sabar menunggu debutnya.
Kevin Dyke: ‘Kerja keras untuk pertandingan besar ke depan’
Dix tiba di Indonesia pada Selasa sore dengan sambutan hangat dari suporter usai mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Banten, Tangerang.
Beberapa jam kemudian, sambutan hangat berlanjut saat Deek mengikuti sesi latihan nasional di Stadion Madya Gelora Bung Karno Jakarta bersama 26 rekan satu timnya pada Selasa malam.
“Saya bersyukur melihat antusias masyarakat di sini, dukungan kepada saya dan tim di bandara dan media sosial. Pemain Kopenhagen itu mengatakan kepada situs PSSI pada hari Rabu: “Saya ingin mengucapkan terima kasih atas semua dukungan Anda.
Nama lengkap Kevin Dix Bakarbesi mengaku tak sabar untuk mengenakan seragam Indonesia saat raksasa Asia itu menjamu Jepang pada laga Grup 3 C Piala Dunia FIFA 2026 di GBK. Sehari setelah hari Jumat pukul 19:00 WIB.
“Tidak sabar bertemu kalian semua pada hari Jumat. Saya ingin melihat dukungan kalian dan saya sangat bersemangat,” kata pemain asal Ambon itu.
Laga melawan Jepang akan menjadi debut Dix yang telah menyelesaikan proses naturalisasinya akhir pekan lalu di KBRI Kopenhagen, Denmark.
Samurai Biru memimpin Grup C dengan 10 poin setelah tiga kali menang dan satu kali seri, sedangkan Indonesia berada di peringkat kelima dengan tiga poin setelah tiga kali seri dan satu kali kalah.