ditphat.net – Pria bernama Yohansiah alias Yohan baru saja ditangkap prajurit TNI dari Kodim Intelijen Kabupaten Cabang 0615 / Kuningan Kodam Siliwangi setelah diculik di kaki Pegunungan Chiremai.
Berdasarkan keterangan resmi Kodam Kuningan kepada ditphat.net, Senin, 10 Juni 2024, Yohan dicegat Intel TNI Angkatan Darat saat sedang mengerjakan proyek pembangunan Madrasah Zanavia (MC) Negeri 5 Darma. Di Kabupaten Darma, Kuningan, Jawa Barat.
Kodim Kuningan Letkol Agung Kiki Aji Wiryawan mengatakan Mang Jo diculik TNI karena menjadi tersangka kasus korupsi yang dijalankan Kejaksaan Negeri Lambat di Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Johan merupakan buronan dan pegawai Kejaksaan Lembata dalam kasus korupsi pembangunan Puskesmas Balairung di Wovona di Dinas Kesehatan Lembata, kata Letkol Arch Kiki Aji Viryawan.
Johan buron sejak 2019 dan terus berburu hingga keberadaannya terungkap Kejaksaan Lembata. Johan diduga korupsi karena diduga merugikan negara sebesar Rp 3,9 ribu.
Pria koruptor berusia 64 tahun itu diduga berasal dari Kuningan, rumahnya di Dusun Manis, Desa Mekarmulya, Kecamatan Garavangi, Provinsi Kuningan.
“Satuan Intelijen Kodim bergerak menangkap Yohan setelah Jaksa Wilayah Lemabata Jupiter Selan meminta bantuan kami,” kata Letkol Arch Kiki Aji.
Pasca penangkapan, Johan ditahan di Markas Kodim-Kuningan. Namun Johan segera dibawa ke Bandara Sukarno-Hatta oleh Kejaksaan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut di Kupang sesuai prosedur yang berlaku, kata Dandim.
Baca: Perbuatan Terpuji TNI atas Doa Ikhlasnya. Fittra menitikkan air mata penderitaan dan kerendahan hati