Deretan Fakta Terbaru Terkait Kasus Gus Miftah dan Pedagang Es Teh di Pengajian Magelang, Ada Petisi Copot Jabatan

JAKARTA, ditphat.net – Kasus Gus Miftah yang menghina penjual es krim di acara peringatan menuai kontroversi dan menjadi perbincangan hangat di media sosial.

Dalam video tersebut, Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Umat Beragama dan Pembangunan Sarana Keagamaan melontarkan ucapan tidak pantas kepada seorang penjual es teh bernama Sunhaji.

Alhasil, banyak warganet yang geram dengan cuitan Gus Miftah soal penjual es krim. Kasus ini perlu diselidiki secara menyeluruh untuk memberikan keadilan bagi banyak orang.

Berikut ditphat.net Kamis 5 Desember 2024, Gus Miftah rangkum sederet fakta terkini terkait virus yang menghina penjual es teh di Magelang.

1. Gus Miftah langsung meminta maaf

Usai videonya viral di media sosial, Gus Miftah sudah meminta maaf atas perbuatannya. Ia kemudian mengatakan bahwa dirinya adalah orang yang selalu bercanda dengan semua orang.

“Jujur saya minta maaf atas kesalahan saya. Saya selalu bercanda dengan semua orang,” kata Gus Miftah.

Ia pun meminta maaf langsung kepada penjual es tersebut. Ia pun berharap Pakistan menerima permintaan maafnya.

2. Terlalu banyak rasa bersalah.

Peristiwa tersebut membuat Gus Miftah mendapat teguran dari berbagai pihak, salah satunya pemerintah. Salah satunya adalah pernyataan Mayor Teddy terkait kejadian tersebut.

Ia juga diingatkan untuk berhati-hati saat berbicara di depan umum. Ini sudah menjadi masa pengalaman baginya, apalagi sangat berhati-hati dalam mengekspresikan diri.

“Saya telah diinstruksikan oleh Sekretaris Kabinet yang hari ini berada di Kupang, untuk sangat berhati-hati dalam pembebasannya,” ujarnya dalam sambutan dan pidato di hadapan masyarakat umum.

3. Temui langsung penjual es teh

Kejadian tersebut membuat Gus Miftah segera menemui Sunhaji untuk meminta maaf. Sunhaji sendiri tinggal di Magelang, Jawa Tengah.

Saat bertemu, mereka langsung berpelukan. Gus Miftah memeluk erat Sunhaji dan berbalik. Sejumlah besar orang hadir dalam pertemuan tersebut. 

Kemudian keduanya mulai berbicara. Dalam video tersebut, Gus tak melepaskan Miftah dan terus memeluk Sunhaji. Melihat Sunhaji tersenyum membuat suasana menjadi nyaman.

4. Dapatkan banyak hadiah.

Di sisi lain, dengan kejadian tragis tersebut, penjual es teh tersebut mendapat banyak donasi atau dukungan dari beberapa pihak. Ada pula yang memberikan uang umrah ke Tanah Suci dan juga untuk menyekolahkan anaknya.

Banyak perhatian tertuju pada Sunhaji, pedagang es teh yang bermunculan setelah diejek Gus Miftah. Seperti TikToker Willy Salim yang merasa sedih karena pengusaha itu dipermalukan Gus Miftah di depan banyak orang, langsung datang ke Magelang untuk menawarkan bantuan.

“Penjual es teh yang viral, dia bekerja dan bertanggung jawab terhadap keluarganya. Dia bekerja keras mencari uang meski lengan kirinya patah dan bengkok,” tulis Wiley.

5. Menyelenggarakan kursus bersama

Setelah melalui banyak percobaan, diketahui bahwa Gus Miftah akan menggelar upacara lantunan di Desa Sunhaji di Garbagh, Magaleng. Hal ini terlihat pada postingan media sosial.

Poster bertajuk “Sholawat dan Ngaji Bahagia” itu akan digelar pada 19 Desember 2024 di Gesri Banyusri, Garbagh, Magelang. Selain Gus Miftah dan Sunhaji, acara tersebut juga menampilkan penampilan Habib Zaidan, Cac Persil, dan Sekar Langit.

6. Permohonan pemberhentian Gus Miftah dari jabatannya

Netizen kini ramai mendesak Presiden Prabowo Subiano mencopot Miftah Maulana Habibur Rahman alias Gus Miftah dari jabatan Utusan Khusus Presiden untuk Kerukunan Umat Beragama dan Pembangunan Beragama.

Diketahui, ada 22.202 orang yang menandatangani petisi di change.org untuk mencopot Gus Miftah sebagai utusan khusus presiden. Netizen yang menandatangani petisi geram atas kelakuan Gus Miftah yang menghina penjual es krim Sunhaji.

By ditphat

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *