ditphat.net – Pasar pikap komersial ringan di Indonesia cukup ramai dengan beberapa merek yang bermain di pool yang sama yakni Suzuki Carry, Daihatsu Gran Max, Mitsubishi L300, dan Wuling Formo Max. Masing-masing kendaraan kargo ini memiliki spesifikasi yang berbeda-beda, meski harganya cukup bersaing. Di antara kompetitor, pikap Gran Max menjadi salah satu model terlaris di kelas pikap rendah dengan pangsa 56 persen. Pikap Gran Max sejatinya menjadi penopang penjualan year-over-year PT Astra Daihatsu Motor (ADM), menduduki peringkat kedua secara keseluruhan pada tahun ini atau sepanjang Januari-Agustus 2024. Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia atau Gaikindo, penjualan mobil Daihatsu dari diler hingga konsumen mencapai 117.358 unit dalam 8 bulan. Dari angka tersebut, penyumbang terbesar adalah Sigra dengan penjualan 38.837 unit atau 33 persen, disusul truk pikap Gran Max yang terjual 28.222 unit atau 24 persen, disusul Terios sebanyak 14.221 unit atau 12 persen. Dari seluruh daerah yang menjual pikap Gran Max, Makassar menjadi salah satu penyumbang terbesar. Faktanya, penjualan mobil van kargo lebih baik dibandingkan Sigra, Ayla, Xenia atau Terios yang mengisi segmen mobil penumpang. Kepala Cabang DSO Makassar Urip & Bone Yodiyanto mengatakan, penjualan ritel seluruh merek mobil di Kota Makassar mencapai 900 ribu unit dan merupakan yang terbesar diantara wilayah lain di Sulsel. Daihatsu sendiri investor terbesar di pikap Gran Max, sekitar 40-50 persen di Makassar, berbeda dengan Jakarta, kata Jodi di Makassar, Minggu, 6 Oktober 2024. Sekaligus, menurut dia, total volume penjualan. mobil baru semua merek di Sulawesi Selatan sekitar 2900 unit per bulan dan Daihatsu sendiri menyumbang 870 ribu unit dan berasal dari tempat lain antara lain Sidrap, Pindrang, Maros. “Pangsa pasar Daihatsu di Sulsel 29,3 persen, Toyota 29,6, jadi selisihnya kecil. Kreditnya sekitar 80 persen untuk dominasi pembeli, tapi bervariasi dari satu cabang ke cabang lainnya,” ujarnya. Pikap tersebut dibekali mesin bensin empat silinder berkapasitas 1.500 cc. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga 92 PS dan torsi 120 Nm. Digerakkan melalui transmisi manual 5 percepatan dan transmisi otomatis 4 percepatan ke roda belakang. Untuk tahun 2023, Gran Max akan mendapatkan facelift dengan gril krom, lampu depan lensa proyektor yang terlihat lebih tajam dan modern. Sedangkan untuk pilar C yang kokoh memberikan kesan kokoh dan stabil. Untuk sektor belakang, truk pikap Gran Max menggunakan bed berbahan metal dengan dimensi yang cukup lebar, dan beberapa varian dapat dilengkapi dengan bed cover untuk melindungi muatan dari cuaca atau pencurian. Lalu ada fitur keselamatan seperti rem ABS, EBD dan kontrol traksi.