
ditphat.net – Pelatih tim nasional Indonesia Patrick Klort menyelesaikan proses memilih pelatih lokal sebagai pelatih tim nasional Indonesia.
Baca Juga : Peringatan untuk Suporter, Bahrain Ada Rencana Jahat Jika AFC Tolak Pindahkan Laga Timnas Indonesia
Patrick Clavier dan asistennya Alex Pasteur, Danny Landzat dan Gerald Wankberg membuat opsi ini pada 3-4 Februari.
Sebelumnya, Kepala PSSI Eric Tohir mengatakan partainya disaring untuk mewawancarai 10 pelatih lokal dengan Kluivart CS. Kemudian, dua pelatih dipilih.
Jadi siapa pelatih lokal? PSSI tidak menerbitkan atau menyatakan orang yang mengikuti wawancara.
Namun, ada beberapa pelatih yang mengungkapkan bahwa ia bertemu dan mewawancarai Klart. Salah satunya adalah pemain Macasar PSM Zulkifly Cycle.
Selain itu, ada nama yang berbeda. Dia menjadi salah satu legenda tim nasional Indonesia, Karniavan Dwi Yulionto. Dia mencatat: Ada Bima Sakti dan Echo Pordziano.
“Saya telah menerima undangan satu per satu,” kata Kurniyavan.
Baca Juga : Djenna de Jong Batal Bela Timnas Indonesia: Saya Alami Hal yang Sangat Tidak Profesional!
Karniawan, yang saat ini menjadi asisten pelatih tim nasional U -20 di Indonesia, juga telah menggambarkan proses wawancara secara tidak sengaja.
“Wawancara, wawancara. Lebih banyak, relaksasi. Lalu ada banyak hal bagi saya, bukan hanya untuk saya, tetapi ada banyak hal untuk saya,” kata Kurniyavan. Karniavan mengatakan dia siap untuk keputusan Kluwarth dan PSSI. Dari 59 tendangan dengan tim nasional Indonesia, 33 gol siap bekerja di U -20 atau tim senior.