
Jakarta, Live – Banyak orang tua yang tidak tahu bahwa memilih bayi dot memiliki dampak besar pada kesehatan dan gigi anak Anda. Menurut DRG. Aliyah, seorang ahli dalam gigi (SP.KGA), pilihan kognitif yang benar tidak hanya membuat bayi nyaman, tetapi juga dapat menjaga gigi tetap sehat dan bertumbuh.
Drg. Aliyah mengatakan titik ortodontik jauh lebih baik daripada titik biasa. Menurutnya, dedaunan konvensional yang terlihat seperti ceri tidak mengikuti bentuk alami mulut bayi. Meskipun titik ortodontik dirancang agar terlihat seperti struktur mulut sehingga dapat membantu bayi bernafas lebih alami dan nyaman dan nyaman.
“Bentuk titik ortodontik ini membantu lidah dalam posisi yang benar, yaitu rasa untuk secara alami meningkatkan rahang atas,” kata Dr. Aliyah bermain dan berbicara di acara Baby Huki, Senin, 2025. 28 April, Jakarta do Sul.
Ini penting karena memiliki posisi lidah rahang dan gigi anak yang baik akan lebih ideal. Di sisi lain, dalam jangka panjang, dot yang biasa berisiko menekan struktur gigi dan rahang dan bahkan menyebabkan komposisi gigi atau penyimpangan.
“Studi menunjukkan bahwa risiko enema yang salah dapat berkurang hingga 90%jika kita menggunakan titik ortodontik dibandingkan dengan titik yang biasa,” katanya.
Contoh enema yang salah, sering disebabkan oleh penggunaan material, adalah gigi tonggo ketika gigi atas menjadi sangat maju daripada gigi bawah.
Tips untuk merawat kesehatan mulut bayi
Bukan hanya memilih titik yang tepat, DRG. Aliyah juga ingat bahwa penting untuk merawat kesehatan mulut bayi sejak lahir, bahkan sebelum gigi pertama tumbuh.
“Bayi yang baru lahir tidak memiliki gigi, tetapi itu tidak berarti kita mengabaikan kebersihan lisan mereka,” katanya.
Menurut DRG. Aliyah, saat membersihkan mulut bayi, bisa lebih mudah menggunakan kain kasa steril yang direndam dalam air yang dimasak untuk perlahan membersihkan gusi bayi, lidah, dan langit -langit.
Setelah memasuki 6 bulan, ketika gigi pertama mulai tumbuh, orang tua disarankan untuk menggunakan sikat gigi bayi atau sikat gigi khusus. Sikat gigi bayi biasanya memiliki dua sisi, yang merupakan satu sisi sikat silikon gigi, dan sisi lainnya lembut untuk membersihkan lidah.
“Pembersihan lidah, gusi dan langit -langit masih harus dipertahankan, bahkan jika gigi hanya satu atau dua. Oleskan gigi dua kali sehari, pagi dan malam, sekitar dua menit,” sarannya.
Paling tidak, drg. Aliyah mendekati anak -anak untuk merencanakan inspeksi gigi normal, idealnya setiap 4 bulan atau tiga kali setahun. Ini bertujuan untuk memastikan bahwa gigi dan perkembangan mulut dilakukan dengan baik dan dapat mendeteksi lebih awal jika ada masalah.
Di akhir penjelasan Anda, DRG. Aliyah sekali lagi ingat bahwa memilih peralatan bayi seperti dot dan sikat gigi bukan hanya masalah kenyamanan, tetapi juga untuk memastikan bahwa kesehatan anak terbaik adalah untuk masa depan.
“Apa yang kami berikan kepada anak -anak terlebih dahulu harus menjadi yang terbaik, termasuk Pacifica dan bagaimana menjaga mulut kami tetap bersih,” pungkasnya.