Belum Setahun Mobil Ini Sudah Laku 100 RIbu Unit

Beijing, ditphat.net – Xiaomi yang sudah lama dikenal sebagai raksasa teknologi ponsel, kini menorehkan tonggak sejarah baru di industri otomotif dengan sukses menjual 100.000 unit mobil listrik model SU7.

Pencapaian ini dicapai hanya dalam waktu 230 hari sejak peluncurannya pada April 2024, sebuah pencapaian yang dinilai tidak biasa bagi pendatang baru di pasar kendaraan listrik (EV).

Lei Jun, pendiri dan CEO Xiaomi, mengumumkannya secara khusus melalui media sosial. Dalam postingannya, ia membagikan foto dirinya sedang tidur di lantai pabrik – tindakan yang mengingatkan kita pada kebiasaan CEO Tesla Elon Musk yang tidur di pabrik yang mengalami kesulitan produksi.

“Netizen meminta saya datang ke pabrik untuk membuat baut. Sejujurnya, saya sering pergi ke sana. Saya tiba pagi-pagi sekali, dan karena masih pagi, saya tidur di laboratorium. “Di luar dugaan, saat saya bangun, 100.000 unit sudah diproduksi!”

Model SU7 pertama kali diperkenalkan pada Desember 2023, dengan desain yang terinspirasi dari berbagai model populer. Mobil tersebut memiliki profil yang sama dengan Porsche Taycan, gril depan ala McLaren, dan lampu belakang ala Lincoln.

Meski perlengkapan dan teknologinya canggih, Xiaomi berhasil mematok harga lebih murah dibandingkan Tesla Model 3 di pasar China.

Model dasar SU7 dibanderol ¥215.900 atau sekitar Rp450 juta, sedangkan model teratas SU7 Ultra dibanderol ¥814.900 (sekitar Rp1,7 miliar).

Menariknya, versi SU7 Ultra berhasil mencatatkan waktu 6 menit 46,874 detik di Nürburgring. Meski kali ini belum diketahui rekor resminya karena menggunakan transfer, namun hal ini tetap memperlihatkan performa mobil listrik besutan Xiaomi tersebut.

Namun meski berhasil terjual 100.000 unit, Xiaomi mengaku tetap merugi pada setiap mobil yang diproduksi. Menurut para ahli, perusahaan diperkirakan akan mencapai titik impas jika penjualan tahunan meningkat menjadi 300.000 hingga 400.000 unit.

Ji Guo Wei, Manajer Pabrik Xiaomi EV, mengungkapkan bahwa perusahaan mungkin mengirimkan 20.000 unit SU7 pada Oktober 2024 saja.

By ditphat

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *