Jakarta, ditphat.net – Anggota Dewan PSSI, Arya Sinulingga, memberikan pernyataan terkait penerapan sistem tiket baru untuk olahraga nasional Indonesia. Pelanggan diharapkan melakukan pre-order untuk mendaftar melalui situs Garuda ID.
Cara tersebut membuat suporter timnas Indonesia kesulitan membeli tiket. Selain itu, antarmukanya masih bermasalah, dimana halaman pendaftaran seringkali tidak tersedia.
Menurut Arya, sistem belanja Garuda ID bertujuan untuk mengatasi berbagai permasalahan yang sering terjadi di arena olahraga. Pendaftaran dengan memberikan informasi pribadi dapat memudahkan informasi jika terjadi masalah.
“Banyak penonton yang masuk ke dalam stadion melebihi kapasitas yang direncanakan. Bahkan penonton yang pakai tiket pun sudah pakai sebelumnya, kata Arya Sinulingga seperti dilansir situs PSSI.
“GBK penuh sekali, sampai-sampai Pak Erick Thohir bilang sangat berbahaya dari segi keamanan. Kata kunci pertama adalah keamanan. Tinggi,” imbuhnya.
Kisah Arya tentang pertandingan timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, saat menjamu tim Australia pada putaran ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia beberapa waktu lalu.
Kali ini, di tengah pertandingan, banyak penonton yang memadati tribun penonton, memadati gang dan tangga. Inilah sebabnya penonton kecewa sejak awal.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir merasa malu melihat situasi tersebut. Kekhawatirannya, jika penonton tanpa tiket masuk ke tribun, akan berdampak pada keamanan dan kenyamanan penonton yang sudah membeli tiket.