ditphat.net – Belakangan ini ada pemandangan tak biasa di Kota Medan. Di sepanjang Jalan Gatot Subroto, kilometer 7,5, tepat di Markas Komando Daerah Militer (Kodam) I/Bukit Barisan, tiba-tiba muncul ratusan karangan bunga.
Karangan bunga tersebut dikirim dari berbagai daerah di Provinsi Sumut, mulai dari Medan, Binjai, Langkat, hingga Deli Serdang dan kota lainnya.
Yang mengutusnya bukanlah pejabat, melainkan masyarakat biasa. Mulai dari pengajian yang dilakukan para ibu-ibu, generasi muda di karang taruna, hingga nasehat salat di berbagai masjid.
Lantas kenapa kantor Mayjen TNI Rio Firdanto tiba-tiba kebanjiran karangan bunga? Apakah ada acara seperti ini?
Warga Sumut ternyata mengirimkan karangan bunga sebagai ucapan terima kasih atas terobosan besar prajurit TNI Kodam Bukit Barisan dalam mengosongkan gudang obat-obatan terlarang.
“Terima kasih kepada Kodam Bukit Barisan atas pemberantasan narkoba di Langkat,” demikian bunyi salah satu karangan bunga yang dikirimkan Dewan Taklim Kutalimbaru.
“Terima kasih Kodam Bukit Barisan yang telah menutup barak anti narkoba Deli Serdang,” demikian bunyi karangan bunga yang dikirimkan ibu-ibu pengajian Namo Rube itu.
Informasi Kodam Bukit Barisan dalam pengiriman resminya dilansir ditphat.net Militer, Selasa 7 Januari 2025, sangat berterima kasih atas penyerahan karangan bunga dan dukungan masyarakat kepada TNI untuk memberantas narkoba.
Keluarga besar Kodam Bukit Barisan berterima kasih atas karangan bunga ini. TNI tidak akan mampu menjalankan tugasnya secara maksimal tanpa dukungan masyarakat, demikian bunyi siaran pers Kodam Bukit Barisan.
Baca: Giliran Mayjen TNI Windiyatno Kerahkan 700 Pasukan Serangan Cepat Raider ke Papua