
Jakarta, Virus – Setiap 14 Februari merayakan dunia sejenak untuk mengekspresikan Hari Valentine untuk mencintai dan mencintai.
Selama upacara ini, merah muda menjadi salah satu elemen paling sering untuk kartu ucapan, bunga, dekorasi, dan mengenakan pakaian. Tapi mengapa kita pernah memikirkan warna merah muda untuk Hari Valentine?
Ada beberapa alasan untuk menjadi simbol warna ini pada hari cinta.
Makna pink dalam psikologi
Warna memiliki pengaruh besar pada emosi dan emosi seseorang. Dalam psikologi warna, merah muda sering dikaitkan dengan kelembutan, kehangatan dan cinta yang manis. The Pink dianggap sebagai warna yang nyaman dan memicu perasaan bahagia dan cinta.
Oleh karena itu, warna ini sangat cocok untuk merujuk pada cinta terbesar di Hari Valentine.
Kombinasi cinta dan kemurnian
Merah muda juga sering dianggap sebagai kombinasi merah dan putih. Merah mengacu pada gairah, keberanian dan cinta yang berapi -api, tetapi putih mengacu pada kemurnian dan integritas. Ketika dikombinasikan dengan dua warna ini, merah muda yang mencerminkan cinta yang halus, perhatian dan cinta terbentuk yang dipenuhi dengan integritas. Inilah yang sering digunakan merah muda di pesta Valentine.
Efek budaya dan tradisi
Selain signifikansi mental, merah muda telah lama dikaitkan dengan tradisi budaya dan cinta. Dalam banyak gambar, novel dan karya seni, merah muda sering digunakan untuk menggambarkan romansa.
Bahkan dalam produk -produk seperti cokelat berbentuk hati, mawar dan kartu ucapan, warna merah muda hampir selalu mendominasi cinta dan cinta.
Atraksi visual yang menyenangkan
Selain melambangkan cinta dan cinta, Pink juga memiliki ketertarikan visual yang kuat. Warna ini menciptakan kesan lembut dan nyaman sehingga banyak digunakan dalam dekorasi Hari Valentine. Restoran, toko bunga, dan mal sering menghiasi tempat mereka dengan merah muda, menciptakan suasana yang lebih romantis dan membuat pengunjung bahagia.