Rangkuman ditphat.net – Partai Nasdem mengumumkan bakal calon presiden 2024 (capres), pada Senin, 3 Oktober 2022. Partai pimpinan Surya Paloh itu memilih Anies Baswedan sebagai calon presidennya.
Usai pengumuman tersebut, Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Nasdem Kudus Agus Riyanto mengundurkan diri. Agus mengaku mundur dari Nasdem karena tidak setuju dengan keputusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) yang menunjuk Anies sebagai calon presiden.
Kabar mundurnya Agus dari Nasdem menjadi berita terpopuler di channel ditphat.net News, Sabtu 8 Oktober 2022. .
Selain itu, pemberitaan pengangkatan Presiden Heru Budi Hartono sebagai Wali DKI Jakarta juga menjadi berita terpopuler.
Pilihan Presiden Joko Widodo dikecam Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Menurut Sekretaris Fraksi PKS DPRD DKI M. Taufik Zoelkifli, sebaiknya Jokowi memilih lebih netral secara politik menjelang pemilu 2024.
Tak hanya dua berita tersebut, sejumlah berita lainnya juga menjadi berita yang banyak menyedot perhatian ditphat.net.
Berikut 5 berita terpopuler ditphat.net News Sabtu 8 Oktober 2022 yang disimpulkan ditphat.net dalam Artikel Umum:
1. Gejolak internal yang meragukan kemampuan Anies, Agus mundur dari Nasdem
Daftar anggota Partai Nasdem yang mundur setelah Pak Anies Baswedan dilantik sebagai presiden pada 2024 bertambah. Pejabat tersebut adalah Agus Riyanto yang merupakan Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Nasdem Kudus.
Agus mengaku mundur dari Nasdem karena tidak setuju dengan keputusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) yang menunjuk Anies sebagai calon presiden. Pengunduran dirinya pun ia serahkan di kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) NasDem di Jalan Kusmanto Kudus, Jumat, kemarin. Baca cerita lengkapnya di sini.
2. Heru Budi Pj Gubernur DKI, PKS: Sebaiknya Jokowi pilih yang paling netral.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah menunjuk Kepala Sekretaris Presiden Heru Budi Hartono sebagai Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta. Mantan Wali Kota Jakarta Utara ini akan menggantikan Anies Baswedan hingga tahun 2024.
Pilihan Jokowi dikritik Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Terlepas dari prediksinya, seharusnya Jokowi memilih sosok yang lebih netral.
Sekretaris Fraksi PKS DPRD DKI M. Taufik Zoelkifli atau MTZ mengisyaratkan perlunya memilih tokoh politik yang paling netral menjelang pemilu 2024. Baca berita selengkapnya di sini.
3. Ferdy Sambo Terlihat Memegang Alkitab, Begini Reaksi Netizen
Tiga tersangka kasus pembunuhan berencana, Jendral. J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat yakni Kuat Ma’ruf, Ricky Rizal, dan Richard Eliezer dihadirkan di hadapan panel media usai penyerahan barang bukti tahap kedua ke Kantor Kedeputian. Jaksa Agung. Kejahatan (Jampidum) pada Rabu 5 Oktober 2022.
Namun berbeda, tersangka Ferdy Sambo dalang pembunuhan Brigadir J tidak muncul di hadapan media. Bahkan, mantan Kabag Propam Polri itu juga terlihat dikawal ketat sejumlah anggota Brimob dan Provos saat berjalan menuju kendaraan taktis tersebut. Baca cerita lengkapnya di sini.
4. Anies Bertemu Habib Rizieq di Petamburan, Ini Momennya
Video viral pertemuan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan mantan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab atau HRS di Petamburan, Jakarta. Anies disebut-sebut menghadiri acara Maulid Nabi Muhammad SAW.
Selain itu, dalam pertemuan tersebut Anies juga diundang untuk menghadiri acara pernikahan putri HRS di Petamburan. Video itu beredar karena Anies dan Habib Rizieq tampak dekat.
Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Majelis Syuro Persaudaraan Alumni (PA) 212 Slamet Maarif membenarkan kehadiran Anie pada Jumat, 7 Oktober 2022. Ia mengatakan saat itu adalah hari Maulid Nabi Muhammad SAW dan acara pernikahan HRS. . Putrinya ditahan. Baca cerita lengkapnya di sini.
5. Krisis pangan melanda dunia, bagaimana dengan Indonesia?
Krisis pangan saat ini merupakan ancaman global. Untuk Indonesia, Kementerian Pertanian menyatakan siap menghadapi krisis pangan, karena Indonesia mempunyai pilihan pangan lain selain beras.
Bapak Kuntoro Boga Andri, Direktur Departemen Humas dan Informasi Kementerian Pertanian menyampaikan bahwa: Indonesia dalam hal ini terus meningkatkan strategi dan upaya yang bertujuan untuk memperkuat potensi sumber pangan lokal. Selain upaya menjaga tingkat produksi padi agar bisa bertahan sendiri, upaya alternatif juga tengah disiapkan. Baca lebih lanjut di sini.