Jakarta, ditphat.net – Unit bisnis Astra Financial yang fokus pada kendaraan niaga dan alat berat, PT SANF (Surya Artha Nusantara Finance), mengungkapkan kepeduliannya terhadap pendidikan global dengan membuat program digital bertajuk ‘SANF Beri Buku, Berbagi Ilmu’.
Di era informasi digital saat ini, digitalisasi pendidikan menjadi pendorong penting transformasi sistem pembelajaran di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Teknologi memungkinkan akses terhadap berbagai sumber daya pendidikan.
Sayangnya, masih banyak sekolah di tanah air yang masih menghadapi permasalahan serius dalam akses digital yang memadai. Banyak daerah, terutama di pedesaan, masih belum memiliki layanan internet yang stabil atau perangkat digital yang memadai, sehingga digitalisasi pendidikan belum dapat dilaksanakan secara merata.
Oleh karena itu, sebagai kelanjutan dari program “Smart SANF” yang akan dilaksanakan mulai tahun 2022, SANF mendonasikan buku dan unit komputer kepada beberapa lembaga pendidikan di Pulau Jawa, NTT, hingga Yayasan Tuna Netra di Provinsi Tangerang. .
Tahun ini, SANF didukung oleh Yayasan Pendidikan Astra Michael D. Ruslim (YPA-MDR) menyelenggarakan kegiatan “Beri Buku, Berbagi Ilmu” dengan mendonasikan lebih dari 150 buku non-akademik serta pemasangan jaringan internet dan proyektor untuk SMPN 2 Penajam. Paser Utara (PPU), sebagai sekolah binaan YPA-MDR.
Program dukungan pendidikan ini akan dilaksanakan secara berkala sebagai bagian dari peran SANF dalam mendukung pemerintah memperkuat pendidikan di Indonesia. Demikian diungkapkan Head of Human Capital, Public Affairs, and Corporate Affairs SANF, Theresia Sri Nayuti.
“Kegiatan ini merupakan wujud komitmen kami terhadap terselenggaranya pemberdayaan masyarakat secara berkelanjutan khususnya di dunia pendidikan yang akan menjadi agenda bersama ke depan, dengan memberikan dukungan kepada lembaga pendidikan yang memadai. “Kami berharap para siswa dan guru di sekolah-sekolah ini mereka bisa memanfaatkan internet agar pembelajaran menjadi lebih interaktif,” kata Theresia Sri.
Direktur SMPN 2 PPU, Budiman mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi dukungan materi pelatihan dari SANF. Budiman mengatakan, buku dan internet akan menjadi sumber ilmu pengetahuan yang tidak terbatas dan akan memudahkan akses informasi bagi seluruh siswa dan guru.
“Peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Indonesia merupakan salah satu landasan untuk mendorong peningkatan mutu pendidikan yang akan memberikan berbagai dampak positif bagi pembangunan Indonesia. Beliau menutup pidatonya dengan mengatakan: “Di zaman sekarang Dalam bidang teknologi informasi, jaringan internet mutlak diperlukan sebagai sarana perluasan akses informasi, peningkatan efektivitas pembelajaran, dan percepatan penyebaran ilmu pengetahuan pada seluruh lapisan masyarakat.”