Kupang – Sensasi media sosial adalah seorang anak sekolah dasar terkemuka yang memiliki kemampuan terpuji. Bagaimana tidak, meski baru duduk di bangku kelas empat SD, siswa Sonia V. Molina berhasil mengukir prestasi besar bagi negara.
Hal ini terlihat dari unggahan video viral di media sosial yang salah satunya dibagikan akun Instagram @nttfolks pada 14 Mei 2024 yang menampilkan kepiawaian bocah Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) dalam melakukan perhitungan matematis.
Dalam video tersebut, Sonia tak membutuhkan banyak waktu untuk menjawab pertanyaan terkait pelajaran matematika yang dilontarkan gurunya. Tak heran jika bocah berusia 9 tahun ini siap mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional pada Juli 2024 dengan kemampuannya.
Seperti diketahui, Sonya merupakan salah satu wakil NTT yang mengikuti Olimpiade bergengsi Aritmatika yang digelar di Australia. Mengingat sejak tahun 2022 telah berhasil meraih gelar juara Olimpiade Aritmatika Kupang dan Olimpiade Aritmatika Nasional selama dua tahun berturut-turut pada tahun 2023-2024, kemampuan Sonia sudah tidak perlu diragukan lagi.
Sonia adalah contoh nyata bagaimana pendidikan dapat membantu anak mengembangkan bakat dan minat alaminya. Menurut sumber tersebut, kemampuan Sonia dalam matematika sudah terlihat sejak ia duduk di bangku kelas satu sekolah dasar.
Reaksi netizen
Perhatian netizen di jejaring sosial tiba-tiba tertuju pada unggahan video dirinya yang merupakan seorang siswa kelas empat sebuah sekolah dasar.
“Bukankah kita menikmati hidup di NTT,” tulis salah satu warganet.
“Setelah itu kita cari alasan kenapa pintar, sehingga diterapkan di sekolah dasar. Apakah sayur marunga sudah menjadi menu wajib makan siang kemarin, kalau ada orang lain yang menulisnya?
“Suasananya menolak…tetangga yang bahagia,” seru yang lain.
“Orang NTT banyak yang berbakat dan pintar. Namanya metode sempoa,” seru yang lain.
“Kamu bisa bersaing dengan guru,” tulis yang lain.