
VIVA – Kabar gembira datang dari Palembang, Sumatera Selatan. Salah satu perwira menengah TNI Angkatan Darat lulusan Akademi Militer tahun 2006 ini pernah menerima tongkat estafet Batalyon Pengendara Reaksi Cepat Kodam Sriwijaya.
Read More : Pria Gimbal Ditangkap Pasukan Elite Kostrad TNI, Ternyata OPM Pembunuh Sadis Buronan Polisi
Petugas tersebut adalah Inf Mayor Alexander Allan Primdy. Ia baru saja diangkat menjadi Komandan Armada Pasifik (Yonif) Raider 200/Bhakti Negara.
Berdasarkan keterangan resmi Kodam Sriwijaya yang disiarkan VIVA Militer pada Jumat 20 September 2024, delegasi untuk jabatan Panglima Yonif Raider 200 dipimpin langsung oleh Panglima Kodam Sriwijaya Mayjen TNI. negara-negara Nordik.
Dalam delegasi tersebut, Mayor Inf Alexander menggantikan kakaknya, Letkol Inf Rakhmat Shaleh Siregar.
“Selamat datang, selamat datang, selamat bergabung dan menikmati pekerjaan. Kami berharap bapak dan ibu dapat menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya,” kata Panglima TNI Mayor Alexander Allan Primadi.
Mayor Inf Alexander Alan Primadi adalah seorang perwira yang lahir dan besar di Korps Baret Merah Komando Pasukan Khusus (COPSUS). Ia ditugaskan sebagai Komandan Grup 1 Detasemen Markas Besar (Dandenma) Copsus di Serang, Banten.
“Yang tidak direformasi, dan yang punya kewenangan akan dilatih, dipersiapkan dan ditingkatkan, agar kesatuan Yonif 200/Bhakti Negara dan kekuatan perampoknya ke depan,” kata Mayjen TNI M Naudi Noordika.
Read More : Panglima TNI Tunjuk Jenderal Berdarah Timor Leste Jadi Danrem 151/Binaiya Ambon, Ini Profilnya
Sekadar informasi, Yonif Raider 200/BN merupakan batalion TNI Angkatan Darat di bawah komando TNI Angkatan Darat Sriwijaya. Batalyon ini berasal dari tahun 1958.
Sejak awal berdirinya, batalion tersebut telah berganti nama sebanyak tiga kali. Semula bernama Yonif 145/Bhakti Negara Laga Utama. Kemudian berganti nama menjadi Yonif 200/Rider dan terakhir Yonif Rider 200/Bhakti Negara.
Baca: Kolonel Ganteng, Cucu Jenderal TNI Servo Edhi Jadi Kepala Staf Divif 1 Kostrad