ditphat.net – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud) berupaya menyelesaikan masalah perundungan di SMA Binus BSD Serpong di Tangerang Selatan secara damai.
Pada Senin, 26 Februari 2024, Irjen Pendidikan dan Kebudayaan Chatharina Muliana mengatakan, “Lamaran keluarga berarti segala kebutuhan anak menjadi perhatian kami.
Pihaknya pun memberikan solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut. Namun pihak telah menemukan solusi dengan memberikan dukungan kepada anak korban, anak pelaku, dan juga Binus.
“Kami sudah menemukan solusi yang bisa membantu semua orang, baik korban anak, penjahat anak, Binus. Jadi solusinya apa, kami belum bisa bilang,” ujarnya.
Sementara itu, UPTD PPA Mitra Hukum dan rekan keluarga korban, Muhammad Risky Firdaus, meminta korban menuntut penutupan kasus ini hingga tahap sidang dan putusan pengadilan.
Korban ingin kasusnya sampai ke pengadilan. Pak Benjamin Downey juga menyampaikan agar kasus tersebut diusut tuntas agar tidak terjadi pelecehan yang menimbulkan luka berat di Tangerang Selatan, katanya.
Baca artikel edukasi lainnya di link ini.