
ditphat.net – Jedda adalah kota terbesar kedua di Arab Saudi dan disebut portal utama pengunjung di seluruh dunia di seluruh dunia. Jeda memiliki sejarah panjang memiliki tingkat laut panjang dan memiliki sejarah panjang, pusat bisnis dan pelabuhan penting. Abdulaziz, Bandara Hafnar dan Bandara Internasional Abdulziz, membuat pintu masuk utama ke Mekah untuk Kota Suci untuk Muslim.
Sejarah dan Pengembangan Jeda
Kisah Jida telah didirikan untuk pendirian desa nelayan selama 2.500 tahun. Pada waktunya, Jeddah pergi ke pusat bisnis karena area strategis Seax. Pada abad ke -7, Uthman bin Affan Chida didasarkan pada peziarah ke Mekah, berdasarkan para peziarah ke Mekah, adalah pertumbuhan besar dalam pengembangan perkembangannya.
Infrastruktur dan benda
Sisi utama Mekah dilengkapi dengan jutaan infrastruktur modern modern setiap tahun setiap tahun. King International Airport King Abdulaziz adalah salah satu bandara terindah di haji, terminal khusus untuk menangani terminal khusus untuk memerangi aliran peziarah. Selain itu, JEDDA juga memiliki jaringan transportasi yang baik, termasuk kereta yang sesuai dengan Jedda dan Mekah dan wadah yang terhubung ke Mekah dan Medina.
Layanan Janji dan Ziarah
Pemerintah Saudi telah berziarah dan menginvestasikan modal yang signifikan. Di Jidda, berbagai layanan diberikan kepada para penyembah, tempat tinggal, kesehatan dan bantuan informasi. Para pengunjung yang datang ke Jehoijah sementara ditinggalkan di kota ini sebelum meninggalkan Mekah. Banyak hotel dan fasilitas lainnya akan diberikan untuk memastikan kesejahteraan tamu Tuhan.
Peran sosial dan ekonomi dalam Jed
Ada pengaruh ekonomi yang serius pada Hajida. Setiap tahun, kota menerima jutaan jamaah menghabiskan uang di tempat tinggal, makanan, transportasi, dan kebutuhan lainnya. Selain itu, Haji diberi pengembangan pariwisata dan bisnis di Jidek, dan dia memberikan banyak pekerjaan untuk penduduk.
Pemandangan wisata Jid
Selain perannya, ia menawarkan banyak sutradara wisata selain perannya sebagai sisi ziarah. Serta situs bersejarah, seperti pusat perbelanjaan kota yang indah, serta situs bersejarah seperti El-Balaids, serta platform lama yang terdaftar sebagai situs web Heritage Dunia UNESCO. Laut Merah menawarkan pengalaman yang luar biasa di bawah keanekaragaman hayati bawah air.
Pintu masuk utama Jedda untuk para penyembah akan menjadi peran utama sebagai kota, tidak hanya sebagai kota, sebagai kota, sebagai kota, yang menyediakan berbagai fasilitas dan layanan yang mendukung para tamu ibadah. Sejarahnya yang kaya, infrastruktur modern dan kontribusinya pada ekonominya, dan Jeddah akan terus menyambut tamu -tamu Tuhan di seluruh dunia di seluruh dunia.
Baca artikel menarik lainnya di tautan ini.